www.riau12.com
Minggu, 19-Oktober-2025 | Jam Digital
06:38 WIB - Disaksikan Hanif Dhakiri, LKP PKB Riau Resmi Dilantik, Wahid: Politik Harus Dijalani dengan Keikhlasan | 16:00 WIB - Duel Sengit di Kaharuddin Nasution: PSPS Pekanbaru Tantang Sumsel United, Adu Strategi Aji Santoso vs Nilmaizar | 15:50 WIB - Update Harga Emas Antam 18 Oktober 2025, Buyback Rp2,277 Juta per Gram | 15:35 WIB - Patroli Gabungan Polres Kampar–Kodim 0313 KPR Bongkar Aktivitas Galian C Ilegal di Pasir Sialang | 15:32 WIB - Panitia Pastikan Musda XI Golkar Riau Tetap Sesuai Agenda, Isu Pembatalan Dibantah | 15:25 WIB - Kemenkum Riau Perluas Akses Bantuan Hukum, Rencana Pengukuhan Posbakum Dikoordinasikan ke BPHN
 
MUI Minta Umat Islam Menahan Diri
Subhanallah, Tasbih Berlafaz Allah Ini Tergantung di Patung di Sebuah Kelenteng di Bengkalis
Selasa, 03-01-2017 - 19:09:00 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-BENGKALIS - Warga Desa Bantan Tua, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis dihebohkan adanya hiasan berlafaz Allah yang terpajang di kelenteng di daerah Kucing Gila Jalan Bantan, Selasa, (03/01/ 2017).
 
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bengkalis, H Amrizal membenarkan adanya termuan tersebut.
 
Saat ini MUI, KUA Kecamatan Bantan dan semua komponen masyarakat melakukan pertemuan guna memutuskan apakah hal ini mengandung unsur penistaan agama atau tidak.
 
"Sambil menunggu hasil pertemuan tersebut, MUI mengimbau kepada masyarakat untuk menahan diri dan tidak terpancing melakukan hal-hal yang bisa merugikan. Pihak Kepolisian juga saya dengar sedang melakukan pemeriksaan terhadap pemiliknya, kita tunggulah apa hasilnya," ujar Amrizal.
 
Menurut Amrizal, tempat penemuan atribut berlafazkan Allah itu tidak bisa dikategorikan kelenteng, tapi tempat ritual yang diprakarsai seseorang atau kelompok tertentu untuk ritual tertentu pula.
 
"Menurut saya, itu bukan kelenteng atau tempat ibadah agama. Tapi lebih pada tempat ritual yang didirikan seseorang atau kelompok tertentu," ujarnya.
 
Untuk itu, sekali lagi dirinya mengimbau kepada masyarakat, khususnya umat Islam untuk menahan diri menyikapi temuan tersebut. Jangan mengambil tindakan yang dapat merugikan sambil menunggu hasil pertemuan pihak kecamatan dan hasil pemeriksaan pihak kepolisian terhadap pengelola tempat tersebut.
 
Disinggung apakah temuan tersebut ada unsur kesengajaan atau ada upaya pihak tertentu yang sengaja meletakkannya di tempat tersebut, Ketua MUI tidak mau berandai-andai. Apalagi saat ini isu-isu keagamaan sangat banyak muncul.(r12/rs)



 
Berita Lainnya :
  • Subhanallah, Tasbih Berlafaz Allah Ini Tergantung di Patung di Sebuah Kelenteng di Bengkalis
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved