www.riau12.com
Minggu, 19-Oktober-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Duel Sengit di Kaharuddin Nasution: PSPS Pekanbaru Tantang Sumsel United, Adu Strategi Aji Santoso vs Nilmaizar | 15:50 WIB - Update Harga Emas Antam 18 Oktober 2025, Buyback Rp2,277 Juta per Gram | 15:35 WIB - Patroli Gabungan Polres Kampar–Kodim 0313 KPR Bongkar Aktivitas Galian C Ilegal di Pasir Sialang | 15:32 WIB - Panitia Pastikan Musda XI Golkar Riau Tetap Sesuai Agenda, Isu Pembatalan Dibantah | 15:25 WIB - Kemenkum Riau Perluas Akses Bantuan Hukum, Rencana Pengukuhan Posbakum Dikoordinasikan ke BPHN | 15:20 WIB - BMKG Pekanbaru Deteksi 51 Titik Panas di Sumatera, 4 Titik di Riau
 
Besok, 168 WNI Calhaj Filipina Dijadwalkan Pulang
Sabtu, 03-09-2016 - 08:22:44 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com - JAKARTA - Sebagian besar calon jamaah haji (calhaj) asal Indonesia yang ditahan di Filipina karena kasus paspor palsu dijadwalkan akan tiba di Tanah Air besok, Minggu, 4 Agustus 2016. Pemulangan warga negara Indonesia (WNI) calhaj itu akan didampingi Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia di Manila Johny Lumintang dan tim dari Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu).

Menurut informasi dari Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Lalu Muhammad Iqbal, Sabtu (3/9/2016), sebanyak 168 dari 177 warga negara Indonesia (WNI) calhaj itu akan dipulangkan dengan pesawat khusus dari Manila melalui Makassar.

Para calhaj yang berasal dari Sulawesi yang berjumlah 100 orang akan diserahterimakan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Sulawesi Selatan di Bandara Hassanudin, sedangkan 68 calhaj lainnya akan diserahterimakan kepada Pemda daerah masing-masing. Mereka berasal dari Jawa Timur, Jawa Barat, Kalimantan Timur, DKI Jakarta, Banten, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau dan Sumatera Utara.

Kepulangan para calhaj ini dapat dilakukan setelah mereka mendapatkan clearance dari pihak berwenang Filipina. Clearance diberikan setelah Kedutaan Besar RI (KBRI) melakukan berbagai upaya, termasuk memberikan surat jaminan atau guarantee letter. Sementara sembilan orang WNI calhaj yang belum dipulangkan akan tetap berada di Manila untuk berperan sebagai saksi pihak korban dalam kasus pemalsuan paspor yang menimpa para calhaj.

Pada 19 Agustus, 100 calhaj perempuan dan 77 calhaj laki-laki ditahan oleh otoritas Filipina di bandara karena kedapatan membawa paspor haji palsu. Mereka semula datang sebagai wisatawan namun terpengaruh bujukan sindikat pemalsu paspor di Filipina untuk berangkat haji dengan paspor Negeri Lumbung Padi tersebut. Sebagian besar dari WNI yang menjadi korban sindikat ini telah berusia di atas 60 tahun. (r12/okz)



 
Berita Lainnya :
  • Besok, 168 WNI Calhaj Filipina Dijadwalkan Pulang
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved