Sopiyan SE: Pembangunan Masjid STIE Bangkinang Dimulai
Kamis, 29-10-2015 - 13:45:26 WIB
BANGKINANG, Riau12.com - Pembangunan Masjid Qowariro Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bangkinang yang merupakan sumbangan dari alumni STIE Bangkinang dimulai. Hal itu ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Ketua Pembina Yayasan Lembaga Pendidikan Kampar (YLPK) Drs H Zulher MS.
Kegiatan peletakan batu pertama dilaksanakan di Kompleks STIE Bangkinang, Rabu (28/10/2015). Tampak hadir Ketua YLPK Ir H Neflizal MM, Ketua STIE Bangkinang Ir H Zamhir Basem MM, Ketua Ikatan Alumni STIE Bangkinang Firdaus SE, Ketua Panitia Pembangunan Masjid H Sopiyan SE, anggota DPRD Kampar Fahmil SE yang juga alumni STIE Bangkinang, perwakilan Bank Mandiri Bangkinang serta para alumni, pengurus yayasan dan civitas akademika STIE Bangkinang.
Meskipun rangkaian acara peletakan batu pertama dilaksanakan di tengah hujan gerimis akan tetapi seluruh undangan yang hadir tetap semangat mengikuti acara hingga selesai. Zulher dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap alumni STIE Bangkinang yang sudah menyumbangkan pembangunan Masjid untuk STIE Bangkinang. "Semoga dengan dimulainya pembangunan masjid ini sekaligus sebagai doa kepada Allah agar kabut asap ini segera berlalu,"ucap Zulher.
Zulher mengharapkan agar kepanitiaan di bawah H Sopiyan SE ini dapat merampungkan pembangunan Masjid sesuai dengan yang telah direncanakan, yakni dalam kurun waktu 90 hari kerja. Dengan demikian, Masjid Qowariro STIE Bangkinang dapat segera difungsikan. Terlebih lagi sudah ada pula jaminan dari alumni STIE Bangkinang Fahmil SE untuk instalasi listrik sampai KWH.
Sebelumnya, Ketua STIE Bangkinang Ir H Zamhir Basem bahwa seluruh jajaran STIE Bangkinang sangat berterimakasih atas kepedulian para alumni STIE Bangkinang. Zamhir berjanji akan terus memberikan dukungan kegiatan yang positif ini agar berjalan lancar.
Ketua Panitia Pembangunan H Sopiyan SE kepada wartawan usai peletakan batu pertama menjelaskan bahwa Masjid yang akan dibangun di Kompleks STIE Bangkinang direncanakan memiliki kapasitas lebih kurang 200 orang, dengan luas bangunan 11x11,5 meter per segi dan biaya Rp350 juta. "Kami berupaya, insha Allah Masjid ini akan selesai pembangunannya dalam kurun waktu tiga bulan atau 90 hari,"ucap Sopiyan yang kemarin tepat berulang tahun ke 55.(r12/hr)
Komentar Anda :