PEKANBARU, Riau12.com - Puluhan massa dari aliansi Barisan Rakyat Anti Korupsi (Bara Api) menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, Senin (31/8) pagi. Mereka mendesak Kejati Riau, mengusut kasus-kasus dugaan korupsi diantaranya APBD Riau 2015, yang melibatkan Gubernur Riau non aktif Anas Mammun, serta mantan anggota DPRD Riau Kirjauhari.

Dalam orasinya, mereka juga mendesak sejumlah kasus-kasus dugaan korupsi lainnya yang ditangani Kejati Riau dan jajarannya diantaranya kasus dugaan korupsi dana Bantuan Sosial (Bansos) dan banyak lainnya.

"Kita minta dan mendesak agar kasus korupsi di Riau dituntaskan, terutama kasus korupsi APBF Riau 2015," sorak Yan, Koordinator Lapangan (Korlap).

Selain itu, pendemo juga mendesak kasus dugaan korupsi Beras Miskin Daerah (Raskinda) yang terjadi di Bulog, "Kita juga minta Kejari Pekanbaru, untuk mengusut tuntas kasus Raskinda," ujar Yan, usai menggelar aksi.

Menurutnya, kasus dugaan Raskinda, kerugian negara mencapai Rp3 milliar, "Kita semua ada datanya. Kita akan kembali melakukan aksi besar-besaran jika desakan atau tuntutan tidak ditanggapi," tambahnya.(Kifli)