www.riau12.com
Jum'at, 17-Oktober-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Empat Proyek Tol Strategis di Riau Tetap Lanjut di Era Presiden Prabowo, Siap Perkuat Konektivitas Sumatera | 15:52 WIB - Skuad Nasional Senam Indonesia Siap Tampil di Kejuaraan Dunia dengan Tiga Atlet Riau | 15:42 WIB - Konflik Lahan di Kuansing, Masyarakat Pucuk Rantau Dinilai Dirugikan oleh Perusahaan HGU | 15:34 WIB - Pemko Pekanbaru Perkuat Layanan di Akar Rumput, THL Bapenda Disebar ke Kecamatan | 15:09 WIB - Konflik Tapal Batas Bencah Kelubi Memanas, DPRD Kampar Keluarkan Empat Rekomendasi Tegas | 14:38 WIB - Kisah Lucu Nu’aiman bin Amr, Sahabat Nabi yang Bikin Rasulullah Tertawa Lepas
 
Inilah Para "Biarawati" Penanam Ganja di AS
Senin, 04-01-2016 - 17:39:35 WIB

TERKAIT:
   
 

MERCER,Riau12.com-Terdapat sekelompok "biarawati" di California, Amerika Serikat (AS), yang bekerja sebagai petani yang spesialisasinya mengembangkan tanaman ganja.

Mereka bukanlah biarawati biasa yang dikenal akrab dengan ruang lingkup agama, namun para perempuan ini saling memanggil rekannya dengan istilah biarawati lebih karena kebiasaan. Kelompok biarawati yang lain dari biasanya ini memiliki nama 'Sisters of the Valley'.

Para biarawati tersebut sudah berkecimpung di bisnis ganja selama beberapa tahun. Tentu saja bisnis ini legal, karena ganjanya mereka kembangkan demi tujuan medis.

Suster Kate dan Suster Darcey yang berasal dari Mercer, California, mengatakan sepanjang tahun mereka telah memproduksi tonik dan salep yang berasal dari ganja atau zat cannabinoids (CBD).

Namun, para "suster" ini mengatakan tidak pernah memproduksi zat THC yang dapat menyebabkan penggunanya mabuk. Dilaporkan, para suster ini menanam ganja demi menyembuhkan penyakit. Mereka meracik ganja sedemikian rupa agar dapat menjadi obat.

Tapi, "obat" yang mereka racik tidak berharga murah. Seberat 2 ons minyak CBD yang dikatakan dapat mengurangi rasa nyeri dijual USD85 atau sekira Rp1.181.500.

"Kami membuat minyak CBD yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit, dan kami juga membuat salep yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit dari migrain, pusing akibat mabuk, sakit telinga, ruam popok, dan sakit gigi,' kata Suster Kate, sebagaimana dilansir RT, Senin (4/1/2015).

Tetapi, dikabarkan bisnis dari para "biarawati" ini terancam ditutup akibat adanya perencanaan untuk pelarangan pertanian ganja di wilayah Kota Mercer, California.(r12/okz)



 
Berita Lainnya :
  • Inilah Para "Biarawati" Penanam Ganja di AS
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved