Krisis Penutupan Pemerintahan AS Picu Ribuan Penerbangan Dibatalkan, Dampak Terus Meluas
Rabu, 12-11-2025 - 15:13:49 WIB
Riau12.com-Washington D.C. – Krisis penutupan pemerintahan Amerika Serikat (AS) yang telah berlangsung lebih dari 40 hari terus menimbulkan dampak serius pada sektor transportasi, terutama penerbangan. Pada Selasa, 11 November 2025, hampir 1.200 penerbangan dibatalkan di seluruh negeri, menandai hari kelima berturut-turut jumlah pembatalan harian menembus angka 1.000.
Menurut laporan Reuters, pembatalan massal ini terjadi setelah Badan Penerbangan Federal (FAA) menerapkan pengurangan penerbangan wajib di 40 bandara utama untuk mengatasi krisis tenaga pengatur lalu lintas udara (ATC) yang makin parah selama penutupan pemerintahan.
FAA sebelumnya menginstruksikan maskapai untuk mengurangi 4 persen jadwal penerbangan mulai 7 November. Persentase pengurangan meningkat menjadi 6 persen pada Selasa dan dijadwalkan naik menjadi 8 persen pada Kamis serta 10 persen pada Jumat, 14 November 2025, jika kondisi belum membaik.
Kebijakan tersebut diambil karena banyak petugas ATC absen akibat bekerja tanpa bayaran selama penutupan, yang telah memasuki hari ke-42 dan menjadi penutupan terpanjang dalam sejarah AS.
“Kekurangan staf ini sangat mengganggu operasional. Puluhan ribu penerbangan tertunda sejak awal Oktober,” ujar pejabat FAA.
Dampak krisis ini sangat dirasakan penumpang. Selama akhir pekan lalu, sekitar 1,2 juta penumpang mengalami penundaan atau pembatalan penerbangan akibat absennya ribuan pengatur lalu lintas udara. Pada hari Senin, 10 November 2025, tercatat 2.900 penerbangan dibatalkan dan 9.600 penerbangan tertunda, menurut data FlightAware, situs pelacakan penerbangan global.
Maskapai besar seperti American Airlines, Delta Air Lines, dan Southwest Airlines menjadi yang paling terdampak. Namun, pada Selasa kondisi sedikit membaik setelah FAA melaporkan hanya satu fasilitas yang mengalami kekurangan staf, turun signifikan dibanding hari sebelumnya.
Krisis ini menyoroti kerentanan sistem transportasi AS terhadap penutupan pemerintahan yang berkepanjangan, serta pentingnya dukungan penuh bagi petugas ATC untuk menjaga kelancaran operasi penerbangan di seluruh negeri.
Komentar Anda :