www.riau12.com
Kamis, 16-Oktober-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Rp50 Miliar untuk Infrastruktur: Pemkab Rohil Fokus Perkuat Akses Antarwilayah Tahun 2025 | 15:45 WIB - Polresta Pekanbaru Tetapkan FAS Tersangka Dugaan Persetubuhan dan Pelanggaran UU ITE | 15:36 WIB - Pajak BBM Riau Kalah dengan Kaltim, DPRD Tekan Pemerintah Segera Tindaklanjuti | 15:29 WIB - Digital Hoarding: Kebiasaan Menimbun Data yang Bisa Ganggu Produktivitas dan Kesehatan Mental | 15:16 WIB - DPRD Kuansing Sebut Keterlambatan SPMT Bentuk Pembangkangan Pemkab Terhadap Pusat | 15:02 WIB - Pembentukan Satgas Pengawasan RoRo Bengkalis Menuai Pro dan Kontra
 
Bertemu Menlu Rusia di Malaysia, Menlu China Bahas Isu Program Nuklir
Sabtu, 12-07-2025 - 14:39:54 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com- Menteri Luar Negeri (Menlu) China, Wang Yi, pada Kamis (10/7) bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, di Kuala Lumpur Malaysia dan membahas berbagai isu, termasuk program nuklir Iran.

Menanggapi serangan AS dan Israel terhadap Iran bulan lalu, Wang menyatakan bahwa penggunaan kekerasan “tidak dapat membawa perdamaian, tekanan tidak dapat menyelesaikan masalah, dan dialog serta negosiasi adalah jalan keluar yang mendasar,” berdasarkan pernyataan dari Kementerian Luar Negeri China.

Kedua diplomat tersebut berada di Kuala Lumpur untuk menghadiri pertemuan dengan para diplomat tinggi dari negara-negara Asia Tenggara. Ini merupakan pertemuan tatap muka pertama mereka sejak serangan AS dan Israel terhadap Iran, yang memiliki hubungan erat dengan Beijing dan Moskow.

Wang menekankan bahwa China memberi perhatian pada “komitmen Iran untuk tidak mengembangkan senjata nuklir, dan juga menghormati hak Iran untuk menggunakan energi nuklir secara damai sebagai pihak dalam Traktat Non-Proliferasi Senjata Nuklir."

Kedua belah pihak juga meninjau hubungan bilateral serta bertukar pandangan mengenai isu-isu internasional dan regional yang mendesak, termasuk konflik Israel-Palestina.

Konflik selama 12 hari antara Israel dan Iran meletus pada bulan lalu, ketika Israel melancarkan serangan udara terhadap fasilitas militer, nuklir, dan sipil Iran, yang memicu serangan balasan dari Iran. Amerika Serikat turut terlibat dalam perang tersebut dengan mengebom tiga fasilitas nuklir Fordo, Natanz, dan Isfahan.

Konflik tersebut berakhir dengan gencatan senjata yang disponsori AS dan mulai berlaku pada 24 Juni. Baik Rusia maupun China telah mengecam serangan AS dan Israel terhadap fasilitas nuklir dan militer Iran.(***)

Sumber: Riaumandiri



 
Berita Lainnya :
  • Bertemu Menlu Rusia di Malaysia, Menlu China Bahas Isu Program Nuklir
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved