www.riau12.com
Minggu, 28-April-2024 | Jam Digital
11:19 WIB - Dipersiapkan Jadi Duta Promosi Kampar, 24 Bujang dan Dara Ikuti Masa Karantina | 10:57 WIB - Timnas Indonesia Cetak Sejarah, Taklukan Korsel di Adu Penalti | 09:47 WIB - Berhadia 55 Juta, KPU Riau Buka Sayembara Pembuatan Maskot dan Jinggke Untuk Pilgubri: Catat Tanggal | 09:32 WIB - Berakhir Tragis, Pria Israel Terluka Usai Tendang Bendera Palestina | 08:44 WIB - Harga TBS Sawit Riau Mitra Swadaya Naik, Mitra Plasma Turun | 08:22 WIB - Harga Barang Keperluan Pokok Masih Cukup Tinggi, Bawang Merah Capai Rp.50.000 per Kilogram
 
Biadab! Pasukan Israel Perkosa dan Bunuh Para Wanita Tujuh Hari Pengepungan di RS Terbesar di Gaza
Rabu, 27-03-2024 - 09:57:50 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-LONDON- Aktivis Inggris Hussain Shafiei mengungkapkan kemarahannya atas laporan perempuan yang diperkosa dan dibunuh di Rumah Sakit Al-Shifa, Jalur Gaza.

“Kelaparan, jumlah kematian melebihi 32.000, dan kehancuran yang meluas tidak cukup untuk segera mengambil tindakan," ujarnya .

Dia mempertanyakan apa lagi yang perlu dilakukan agar Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak dan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berhenti mempersenjatai Israel dan mencegah kekejaman ini.

Wanita Palestina Jamila al-Hissi, yang terjebak di gedung dekat Rumah Sakit Al-Shifa, menceritakan kepada Al Jazeera bahwa pasukan Israel memperkosa dan membunuh para wanita selama tujuh hari pengepungan di rumah sakit terbesar di Gaza.

Al-Hissi, yang menghabiskan enam hari di dalam gedung yang terkepung, menjelaskan, “Mereka memperkosa perempuan, menculik perempuan, mengeksekusi perempuan, dan menarik mayat dari bawah reruntuhan untuk melepaskan anjing mereka ke arah mereka. Apakah ada yang lebih buruk dari ini? Apakah ada yang lebih mengerikan daripada mendengar perempuan meminta bantuan, dan ketika kami mencoba menghubungi mereka untuk memberikan bantuan, mereka menembak kami?”

Direktur Eksekutif Perempuan PBB Sima Bahous menyoroti tantangan yang dihadapi para perempuan di Jalur Gaza yang terkepung.

“Perempuan di Gaza melahirkan tanpa air. Mereka tidak punya makanan, tidak ada tenda, tidak ada toilet. Mereka menjalani hal yang tak terbayangkan,” ujar Bahous di X pada Ahad (24/3/2024).

“Yang dibutuhkan perempuan di Gaza saat ini adalah gencatan senjata dan bantuan,” papar dia.

Bahous merujuk pada artikel oleh UN Women yang dia bagikan di postingannya. Artikel tersebut mengutip Rana Khalil, koordinator proyek Masyarakat Perempuan Pekerja Palestina untuk Pembangunan (PWWSD), yang berbasis di Tepi Barat yang mengatakan, “Perempuan di Gaza adalah pahlawan super.”

“Dia menggambarkan percakapan telepon baru-baru ini dengan bibinya di Gaza, yang mengatakan air mengalir kadang-kadang tersedia selama dua jam sehari, dan di waktu lain hanya dua jam per minggu,” ungkap laporan itu.

Menurut laporan Klasifikasi Fase Ketahanan Pangan Terpadu (IPC) yang didukung PBB, produksi air di Gaza pada Februari telah turun menjadi hanya 5,7% dari tingkat sebelum tanggal 7 Oktober.

“Karena tidak ada air, mereka tidak bisa mandi. Mereka tidak bisa mencuci rambut mereka. Jadi sekarang banyak sekali kutunya. Mereka mencukur rambutnya,” papar Khalil

Sumber: Cakaplah.com



 
Berita Lainnya :
  • Biadab! Pasukan Israel Perkosa dan Bunuh Para Wanita Tujuh Hari Pengepungan di RS Terbesar di Gaza
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved