www.riau12.com
Minggu, 19-Mei-2024 | Jam Digital
21:02 WIB - Pj Gubernur Ajak Masyarakat Riau di Perantauan Ikut Bangun Kampung Halaman | 19:55 WIB - Pemprov Riau Tingkatkan Pengelolaan Kelapa Sawit Berkelanjutan | 19:04 WIB - Hadirkan Promo aMayzing, Nikmati Sensasi Menginap di KHAS Pekanbaru | 17:49 WIB - Bawaslu Pekanbaru Buka Lowongan untuk Posisi PKD, Pendaftaran Ditutup 21 Mei 2024 | 16:53 WIB - BRI Bagikan Mobil untuk AgenBRILink Berprestasi di Yogyakarta | 15:53 WIB - Ditemukan Dalam Semak Berlumpur, Buron Pengedar Narkotika Akhirnya Berhasil Diamankan Polisi
 
Korban Tewas Konflik Israel Gaza Telah Mencapai 24.100 Orang,Telah Membunuh 8000 Milisi Selama Peran
Selasa, 16-01-2024 - 10:46:33 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-GAZA- Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan 132 jenazah yang wafat dalam pengeboman Israel dalam 24 jam terakhir sudah dibawa ke rumah sakit di permukiman rakyat Palestina tersebut. Kelompok Pertahanan Sipil Gaza mengatakan 33 orang wafat dalam serangan udara di Kota Gaza.

Dalam laporan harian, Senin (15/1/2024), kementerian mengatakan rumah sakit juga menerima 252 korban luka. Kementerian menambahkan total korban jiwa dalam serangan Israel ke Gaza sejak 7 Oktober lalu menjadi 24.100 orang. Sementara 60.834 korban luka.

Kementerian yang tidak membedakan korban jiwa kombatan dan warga sipil mengatakan dua pertiga korban tewas adalah anak-anak dan perempuan. Israel mengatakan mereka membunuh sekitar 8.000 milisi selama perang.

Sebelumnya dilaporkan, Paus Fransiskus menyamakan serangan Israel dengan kejahatan terhadap kemanusiaan. Hal ini ia sampaikan dalam pidatonya kepada publik yang berkumpul di Lapangan Santo Petrus.

"Jangan lupa berapa banyak orang yang menderita akibat kekejaman perang di berbagai belahan dunia, terutama di Ukraina, Palestina dan Israel," kata Paus, Ahad (15/1/2024).

Fransiskus menyesalkan pada awal tahun, kita saling bertukar harapan untuk perdamaian, tetapi senjata terus membunuh dan menghancurkan. Ia mendesak untuk merenungkan fakta perang menabur kematian di antara warga sipil dan menghancurkan kota dan infrastruktur. Dengan kata lain, saat ini, perang itu sendiri adalah kejahatan terhadap kemanusiaan.

Hal ini disampaikan usai kasus sidang genosida terhadap rakyat Palestina yang diajukan Afrika Selatan ke Mahkamah Internasional (ICJ). Meskipun kasus ini kemungkinan besar akan memakan waktu bertahun-tahun untuk diselesaikan, pengadilan tertinggi PBB dapat memutuskan dalam beberapa minggu atas permintaan Afrika Selatan untuk memerintahkan penghentian serangan Israel dengan segera.

Tidak diketahui apakah Israel akan mematuhi perintah pengadilan.***

Sumber: Cakaplah.com



 
Berita Lainnya :
  • Korban Tewas Konflik Israel Gaza Telah Mencapai 24.100 Orang,Telah Membunuh 8000 Milisi Selama Peran
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved