Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan pengelolaan sampah di kawasan strategis, mulai dari Simpang Pujud hingga Jalur 2 dan Pirdam, berjalan optimal dan sesuai dengan standar kebersihan lingkungan.

Dalam kunjungannya, Suwandi didampingi oleh staf DLH serta 15 personel Satuan Tugas (Satgas) Kebersihan yang didatangkan khusus dari Bagansiapiapi guna memperkuat tim kebersihan lokal di Bagan Batu.

“Bagan Batu merupakan pintu gerbang Provinsi Riau dari arah Sumatera Utara. Kebersihan dan keindahannya harus dijaga karena mencerminkan wajah Riau,” ujar Suwandi.

Ia menegaskan bahwa setiap tumpukan sampah yang ditemukan di sepanjang jalur tersebut langsung diangkut dan dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bagan Batu. Selain memantau proses pengangkutan, Suwandi juga meninjau kondisi infrastruktur TPA, termasuk akses jalan, zona pembuangan, hingga sistem pemilahan sampah.

“Alhamdulillah, selama pemantauan, semua berjalan lancar. Kami berharap kondisi ini bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan,” tambahnya.

Suwandi turut mengimbau masyarakat Bagan Batu agar berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama di median jalan dan area publik.

“Kebersihan adalah tanggung jawab bersama. Mari kita jaga Bagan Batu tetap bersih dan indah,” tutupnya.

Langkah peninjauan ini menjadi bagian dari komitmen Dinas Lingkungan Hidup Rokan Hilir dalam memperkuat sistem pengelolaan sampah dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan.