PEKANBARU, Riau12.com - Sebelum akhir tahun ini, Kepala Satuan Kepala Pemerintah Daerah (SKPD) Kota Pekanbaru mulai was-was dan waspada. Hal ini disebabkan Walikota akan mencopot atau mengevaluasi Kepala SKPD yang dinilai "tidak becus" dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

Hal ini secara tegas disampaikan oleh Walikota Pekanbaru, Firdaus ST MT usai menghadiri acara Milad Yayasan Diniyah ke-50 di Jalan Ahmad Dahlan. Ia mengatakan pihaknya tidak akan main-main dalam hal ini.

"Mereka (Kepala SKPD, red) kan kita pilih melalui tahapan panjang Assesment, jadi bukan asal kita ambil saja. Seharusnya mereka bisa maksimal dalam melaksanakan tugasnya, karena jabatan yang mereka pegang itu sudah sesuai dengan hasil Assesment," ujar Walikota, Selasa (1/9/2015).

Lanjut Walikota, mengenai tanggapan dewan yang menilai ada kepala SKPD Kota Pekanbaru yang tidak tahu fungsi dan kerjanya, Walikota sangat menyayangkan hal tersebut.

"Tentu kita sangat menyayangkan hal tersebut. Padahal Assesment kita lakukan agar kita dapat orang yang berkualitas dan mampu mengemban amanah. Tapi lihatlah nanti sampai akhir tahun, kalau memang hasil evaluasi mereka buruk ya akan kita copot," tegasnya.

Disinggung mengenai Assesment tahap II, Walikota memastikan akan digelar sebelum akhir tahun. "Jabatan Sekda dan 10 jabatan eselon II akan kita lakukan pergantian secara bersamaan, Insya Allah secepatnya," ungkapnya.

Walikota menambahkan jika saat ini pihaknya sudah menerima surat dari Kementrian. "Untuk tekhniknya silahkan langsung ke BKD saja," ungkapnya.(r12)