Riau12.com-PEKANBARU – Kebakaran hebat melanda Jalan Melur, Kelurahan Sidomulyo Barat, Panam, Jumat (21/11/2025) sekitar pukul 09.07 WIB. Api menghanguskan sejumlah bangunan, termasuk warung bakso, usaha ayam geprek, dan rumah petak yang berdempetan, sehingga tidak satu pun bangunan tersisa.

Sejumlah warga yang berada di lokasi menyebut api diduga berasal dari kebocoran tabung gas di warung Ayam Geprek Pak Nanang. "Kabarnya tabung gas dan kompor bocor. Ketika api membesar malah disiram air, jadi makin besar," kata seorang warga.

Anton, warga sekitar, menuturkan kobaran api cepat membesar karena sebagian besar bangunan terbuat dari kayu. "Dulunya di sini ada ayam geprek dua rumah dan satu rumah bakso, pemiliknya beda. Motor bakso Pakde juga ikut terbakar," ujarnya.

Isma, pegawai Ayam Geprek Pak Nanang, menceritakan detik-detik awal kebakaran. Saat itu ia sedang membeli kertas nasi dan gula di toko sebelah. "Salah satu pegawai sedang memasang gas. Ada kesalahan pasang, api langsung menyambar. Angin kencang bikin api cepat menyebar," ujarnya.

Ketika api semakin besar, semua penghuni berhamburan keluar. Namun, orang tua pemilik ayam geprek, yang akrab disapa Bude, tidak tampak keluar. "Biasanya jam segitu Bude bersih-bersih rumah atau ambil wudu untuk salat duha. Kami coba terobos pintu depan dan belakang, tapi api sudah besar," kata Isma.

Beberapa saat kemudian terdengar ledakan dari tabung LPG yang ikut terbakar. Bude ditemukan dalam kondisi kritis dan segera dilarikan ke RS Bhayangkara.

Petugas Damkar Kota Pekanbaru membenarkan adanya korban jiwa. "Iya, ada satu warga yang menjadi korban, atas nama Samini, umur 63 tahun," ujar Salwa, petugas Damkar.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.30 WIB setelah tim Damkar mengerahkan sejumlah armada. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, namun dugaan awal mengarah pada kebocoran gas elpiji.