Korban diketahui bernama Ahmad (23), pengendara sepeda motor Yamaha Nmax dengan nomor polisi BM 2998 ZBI. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka parah di bagian kepala belakang dan patah pada kaki kanan.

“Meninggal dunia di TKP lalu dibawa ke kamar jenazah RSUD Arifin Ahmad,” ujar Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Satrio, Kamis (6/11/2025).

Dari hasil olah TKP, peristiwa bermula saat korban melaju dari arah barat menuju timur. Saat melintas di lokasi kejadian, Ahmad berusaha menyalip mobil dumptruck bernomor polisi BM 8483 QU. Namun, pada saat bersamaan, dari arah berlawanan datang sepeda motor Honda Vario BM 2222 JN yang dikendarai Fadlyan Saputra.

Tabrakan pun tak terelakkan. Benturan membuat kedua pengendara terjatuh ke badan jalan. Nahas, korban Ahmad terjatuh ke arah kiri jalan dan tepat di jalur ban belakang dumptruck yang sebelumnya ia salip.

“Korban terjatuh dari kendaraannya ke sebelah kiri lalu terlindas oleh ban belakang mobil yang didahuluinya,” terang Kompol Satrio.

Polisi telah mengamankan kendaraan yang terlibat dan memintai keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian. Sementara jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Kecelakaan ini menambah daftar panjang peristiwa tragis di ruas Jalan Pesantren yang dikenal padat dan minim penerangan pada malam hari. Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati, terutama saat menyalip kendaraan besar di jalur dua arah.