www.riau12.com
Rabu, 15-Oktober-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Rp50 Miliar untuk Infrastruktur: Pemkab Rohil Fokus Perkuat Akses Antarwilayah Tahun 2025 | 15:45 WIB - Polresta Pekanbaru Tetapkan FAS Tersangka Dugaan Persetubuhan dan Pelanggaran UU ITE | 15:36 WIB - Pajak BBM Riau Kalah dengan Kaltim, DPRD Tekan Pemerintah Segera Tindaklanjuti | 15:29 WIB - Digital Hoarding: Kebiasaan Menimbun Data yang Bisa Ganggu Produktivitas dan Kesehatan Mental | 15:16 WIB - DPRD Kuansing Sebut Keterlambatan SPMT Bentuk Pembangkangan Pemkab Terhadap Pusat | 15:02 WIB - Pembentukan Satgas Pengawasan RoRo Bengkalis Menuai Pro dan Kontra
 
Wali Kota Pekanbaru Kumpulkan Camat dan Lurah di TPA Muara Fajar, Ingatkan Bahaya Sampah Menumpuk
Kamis, 25-09-2025 - 16:00:11 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-Pekanbaru – Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, mengumpulkan seluruh camat dan lurah beserta jajarannya di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Muara Fajar II, Rumbai Barat, Kamis (25/9/2025). Dalam tinjauan tersebut, Agung menegaskan agar aparatur pemerintah di tingkat bawah lebih serius mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pengendalian sampah.
Menurut Agung, kondisi TPA Muara Fajar saat ini sudah mengkhawatirkan karena hampir penuh dengan tumpukan sampah. Jika tidak diantisipasi, hal ini bisa menimbulkan persoalan besar bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat.
“Saya minta camat dan lurah turun langsung ke masyarakat, beri pemahaman bahwa sampah harus dikurangi sejak dari sumbernya,” tegas Agung.
Ia menekankan bahwa pengurangan penggunaan plastik harus menjadi perhatian utama. “Kalau masyarakat tidak kita ajak dari awal, maka sampah akan terus menumpuk. Yang rugi masyarakat juga. Akan muncul penyakit, udara tidak sehat, dan lingkungan jadi kotor,” ujarnya.
Agung menambahkan, edukasi harus dilakukan secara berkelanjutan, baik melalui sosialisasi di tingkat kelurahan maupun lewat program gotong royong. Menurutnya, jika langkah antisipasi ini berhasil, maka masyarakat sendiri yang akan merasakan manfaatnya berupa udara lebih sehat, lingkungan bersih, dan risiko penyakit yang lebih rendah.
Sebagai langkah awal, Pemko Pekanbaru telah menerbitkan surat edaran penggunaan tumbler bagi ASN. Ke depan, larangan penggunaan kantong plastik juga akan diberlakukan di pusat perbelanjaan.
Melalui kebijakan ini, Agung berharap camat dan lurah bisa menjadi garda terdepan dalam mengubah pola pikir masyarakat mengenai pengelolaan sampah. “Kuncinya ada di camat dan lurah. Kalau masyarakat sudah terbiasa memilah dan mengurangi sampah, beban TPA bisa berkurang,” tutupnya.



 
Berita Lainnya :
  • Wali Kota Pekanbaru Kumpulkan Camat dan Lurah di TPA Muara Fajar, Ingatkan Bahaya Sampah Menumpuk
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved