www.riau12.com
Kamis, 16-Oktober-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Rp50 Miliar untuk Infrastruktur: Pemkab Rohil Fokus Perkuat Akses Antarwilayah Tahun 2025 | 15:45 WIB - Polresta Pekanbaru Tetapkan FAS Tersangka Dugaan Persetubuhan dan Pelanggaran UU ITE | 15:36 WIB - Pajak BBM Riau Kalah dengan Kaltim, DPRD Tekan Pemerintah Segera Tindaklanjuti | 15:29 WIB - Digital Hoarding: Kebiasaan Menimbun Data yang Bisa Ganggu Produktivitas dan Kesehatan Mental | 15:16 WIB - DPRD Kuansing Sebut Keterlambatan SPMT Bentuk Pembangkangan Pemkab Terhadap Pusat | 15:02 WIB - Pembentukan Satgas Pengawasan RoRo Bengkalis Menuai Pro dan Kontra
 
Atasi 1.400 Kasus Putus Sekolah, Pekanbaru Dorong 827 Anak Ikut Ujian Paket A dan B
Rabu, 27-08-2025 - 13:44:10 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU — Ratusan anak putus sekolah di Kota Pekanbaru kini berpeluang melanjutkan kembali pendidikan mereka melalui program ujian kesetaraan. Sebanyak 827 anak yang sebelumnya tidak bisa menempuh pendidikan formal di tingkat SD dan SMP akan mengikuti ujian Paket A (setara SD) dan Paket B (setara SMP).

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Syafrian Tommy, mengatakan program ini merupakan upaya pemerintah dalam menekan angka putus sekolah yang masih cukup tinggi di daerah tersebut.

“Selain masuk sekolah formal, banyak juga yang diklasifikasikan untuk ikut di program kesetaraan atau sekolah non formal,” ujarnya, Rabu (27/8/2025).

Menurut Tommy, pihaknya telah memberikan rekomendasi kepada orangtua agar anak-anak putus sekolah bisa belajar melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). “Kita sudah koordinasikan dengan PKBM untuk menerima anak-anak putus sekolah, saat ini prosesnya sedang berjalan,” jelasnya.

Dinas Pendidikan juga mengimbau agar orangtua yang belum memperoleh informasi segera mendatangi sekolah terdekat. Ia memastikan pihak kecamatan telah berkoordinasi terkait distribusi anak-anak ke sekolah maupun PKBM sesuai daya tampung.

“Nanti camat memberi informasi sekolah mana yang punya daya tampung peserta didik,” tambahnya.

Lebih lanjut, Tommy menyebut data anak putus sekolah sudah diklasifikasikan ke dalam beberapa klaster. Mulai dari anak dengan ijazah tertahan, yang berhenti di jenjang SD atau SMP, hingga yang akan mengikuti ujian kesetaraan.

“Jadi nanti ada yang kita arahkan untuk belajar di sekolah formal, ada juga yang ikut ujian kesetaraan SD dan SMP,” paparnya.

Seluruh anak putus sekolah yang kembali menempuh pendidikan akan terdata dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Berdasarkan pendataan, jumlah anak putus sekolah di Kota Pekanbaru mencapai sekitar 1.400 orang.




 
Berita Lainnya :
  • Atasi 1.400 Kasus Putus Sekolah, Pekanbaru Dorong 827 Anak Ikut Ujian Paket A dan B
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved