"Mari kita suskseskan program JKN dalam satu bulan ini. Kami mengimbau kepada perusahaan-perusahaan untuk mendaftarkan serta memberikan jaminan kesehatan kepada karyawan-karyawannya. 2016 nanti sudah batas untuk karyawan mendapatkan JKN untuk itu mari kita sosialisasikan program BPJS pada masyarakat kota Pekanbaru," ujar Walikota Pekanbaru Firdaus ST MT saat menjadi narasumber dalam talkshow pelaksana JKN.

 

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru Helda Suryani Munir menyebutkan, untuk saat ini di Kota Pekanbaru sudah mencapai 75% yang mendaftar BPJS, persentase tersebut sudah melebihi target Pemko yang mentargetkan 60%.

Meski demikian masih ada hambatan yang membuat masyarakat enggan mendaftar BPJS salah satunya adalah masalah antri yang cukup lama.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mendaftar BPJS, jangan sampai ditunggu sakit dulu baru mendaftar BPJS, begitu juga dengan perusahaan-perusahaan yang belum mendaftarkan karyawannya di BPJS kesehatan," ujar Helda Suryani Munir, Jumat (27/11).

Ia menjelaskan pihak pemerintah kota Pekanbaru sendiri sudah berangsur-angsur memperbaiki infrastruktur serta pelayanan agar masyarakat bisa mendapat pelayanan yang lebih memadai. "Pemko sendiri berharap untuk kedepannya tidak ada lagi masyarakat yang tidak teransurasi dengan catatan tidak ada yang sakit, kartu BPJS digunakan hanya untuk jaga-jaga," tandasnya. (r12)