www.riau12.com
Senin, 01-Desember-2025 | Jam Digital
16:28 WIB - Studi Harvard 85 Tahun Ungkap Pekerjaan Paling Bikin Tidak Bahagia | 16:20 WIB - Minim PJU, Truk Kontainer Kembali Tabrak Portal di Jembatan Siak I Pekanbaru | 09:41 WIB - BMKG Prediksi Hujan Lebat Disertai Petir Landa Kuansing, Inhu, dan Inhil Sore Hingga Dini Hari Ini | 16:00 WIB - Riau Job Fair 2025 Dibuka 2–4 Desember, 61 Perusahaan Tawarkan 2.437 Lowongan Kerja | 15:50 WIB - Kesabaran Menghadapi Bencana, Janji Kemenangan dari Allah SWT bagi Orang Beriman | 15:41 WIB - DPRD Kampar Resmi Sahkan APBD 2026 Senilai Rp 2,65 Triliun, Bupati Apresiasi Kerja Keras Dewan
 
Alamak! Harga Daging Ayam di Pekanbaru Meroket
Rabu, 19-08-2015 - 08:13:42 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU, Riau12.com-Melonjaknya harga daging sapi hingga mencapai Rp 130 ribu perkilogram pekan lalu membuat konsumen daging sapi beralih menjadi konsumen daging ayam. Kondisi tersebut membuat harga daging ayam ikut meroket. Pasalnya, pasokan daging ayam tetap sementara konsumennya bertambah.

Pantauan wartawan di lapangan menunjukkan bahwa saat ini harga daging ayam perkilogram mencapai Rp 30 ribu. Naik lebih dari Rp 10 ribu perkilonya jika sebelumnya hanya berkisar antara Rp 18-20 ribu perkilonya. Kenaikan daging ayam juga diikuti harga telur ayam ras yang naik hingga mencapai Rp 40 ribu perpapan.

Kenaikan harga telur mencapai Rp 12 ribu perpapan. Karena sebelumnya, harga telur perpapan hanya bekisar diantara Rp 27-28 ribu perpapan telur. Jika diritail, maka harga telur saat ini sekitar Rp 1.500 perbutir.

Sedangkan harga daging sapi justru mengalami penurunan jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya. Jika pekan sebelumnya harga daging sapi mencapai Rp 130 ribu perkilogram, kini harga daging sapi di pasar Pekanbaru hanya berkisar di angka Rp 100-110 ribu perkilogramnya.

Menurut pemilik UD Dasko, Erry Effendy, pedagang besar bahan kebutuhan pokok di pasar pusat Sukaramai, Selasa (18/8/16), sedah sewajarnya ketika barang di pasaran terbatas sementara kebutuhan meningkat, harga cenderung naik. Apalagi pasokan barang tidak bertambah.

"Kenaikan juga dialami oleh komoditas sayuran. Kenaikan harga sayuran disebabkan karena dampak musim kemarau sebelumnya yang membuat tanaman sayuran banyak yang mati. Sehingga jumlah pasokan juga sedikit. Kenaikan harga sayuran sebesar 20-40 persen atau antara Rp 1.500 hingga Rp 3.000," terangnya.

Sementara, tambahnya, harga bawang baik bawang merah dan bawang putih relatif stabil. Pasalnya, jumlah pasokan bawang di pasaran relatif banyak. Sementara kebutuhan tidak mengalami penambahan. Hal itu membuat harga bawang relatif stabil.(r12/rt)



 
Berita Lainnya :
  • Alamak! Harga Daging Ayam di Pekanbaru Meroket
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    7 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved