"Benar, proses pendataan aset yang dilakukan setiap satker ‎sudah selesai, selanjutnya kita akan menyurati seluruh SKPD untuk melakukan penelusuran terhadap aset-asat tersebut sebagaimana yang diamanatkan permendagri 17 tahun 2014 tentang pengamanan aset," ungkap Musa kepada Riau12.com.

Dengan rampungnya pendataan aset ini, maka peluang Pemko Pekanbaru untuk mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian akan tercapai. ‎Namun pihaknya tidak fokus pada predikat tersebut tapi tujuan utamanya adalah pengamanan aset.

"Indikator untuk meraih WTP bukan hanya tentang aset saja, banyak indikator lainnya, tapi fokus kita adalah mengamankan aset-aset pemerintah daerah," papar Musa. 

Sebelumnya, Pemerintah kota Pekanbaru selalu meraih predikat WDP (Wajar Dengan Pengecualian) hal ini dikarenakan masih banyaknya aset-aset yang belum terdata oleh Pemko Pekanbaru.

"Ada tiga Satker yang pendataan asetnya memakan waktu lama, tiga Satker itu yakni Sekretariat, Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan," tukasnya.(r12)