www.riau12.com
Sabtu, 06-Desember-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Abrasi di Bengkalis Memperburuk, 121 Kilometer Pesisir Masuk Kategori Kritis | 15:50 WIB - Tradisi Kemanusiaan PKS: Pemotongan Gaji Pejabat untuk Ringankan Beban Korban Bencana | 15:43 WIB - Bupati Siak Kumpulkan Ahli Pengairan Cari Solusi Kekeringan Petani Bungaraya | 15:38 WIB - Deforestasi Nasional Turun 23 Persen, Menhut Sebut Aceh, Sumut, dan Sumbar Ikut Menyusut | 15:36 WIB - BMKG Ingatkan Waspada Karhutla, Titik Panas Terlihat di Lima Provinsi Sumatera, Riau Terpantau Tiga Hotspot | 15:31 WIB - Siklon Tropis Baru Mengintai, ITS Ingatkan Pentingnya Mitigasi dan Ketangguhan Masyarakat
 
BMKG Ingatkan Waspada Karhutla, Titik Panas Terlihat di Lima Provinsi Sumatera, Riau Terpantau Tiga Hotspot
Sabtu, 06-12-2025 - 15:36:00 WIB
TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru kembali memantau keberadaan titik panas di Pulau Sumatera, Sabtu 6 Desember 2025.


Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Mari Frystine, melaporkan terdapat 21 hotspot yang terpantau pada hari ini. "Total titik panas di wilayah Sumatera yang terdeteksi mencapai 21 titik," ujar Mari Frystine.


Sebaran titik panas tersebut tersebar di beberapa provinsi. Sumatera Barat menjadi wilayah dengan titik panas terbanyak, yakni delapan titik. Disusul Aceh, Sumatera Utara, dan Jambi masing-masing mencatat tiga titik.


Provinsi Riau juga terdeteksi adanya tiga hotspot, dengan rincian dua titik di Kabupaten Pelalawan dan satu titik di Kota Pekanbaru.


Mari menegaskan, temuan hotspot ini masih perlu dianalisis lebih lanjut untuk memastikan potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). "Deteksi awal ini penting sebagai peringatan dini agar langkah mitigasi bisa segera dilakukan," tambahnya.


BMKG terus mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di wilayah yang memiliki riwayat karhutla. Langkah antisipatif seperti patroli rutin, penyediaan sarana pemadam, dan edukasi masyarakat dinilai penting untuk mengurangi risiko kebakaran yang bisa berdampak luas.


Dengan kondisi cuaca yang kering dan potensi angin kencang, BMKG menekankan koordinasi antara pemerintah daerah, petugas karhutla, dan masyarakat setempat untuk menjaga keselamatan lingkungan dan meminimalkan kerugian akibat kebakaran hutan dan lahan.


 


 




 
Berita Lainnya :
  • BMKG Ingatkan Waspada Karhutla, Titik Panas Terlihat di Lima Provinsi Sumatera, Riau Terpantau Tiga Hotspot
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    7 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved