Riau12.com-PEKANBARU — Polda Riau kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap korban bencana banjir bandang dan longsor dengan mengirimkan gelombang keempat bantuan kemanusiaan ke wilayah terdampak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Kepala Operasi Polda Riau, Kombes Ino Harianto, menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari operasi kemanusiaan berkelanjutan Polda Riau untuk mendukung percepatan pemulihan di daerah terdampak.

"Dalam pelepasan kali ini, Polda Riau mengirimkan 3.459 unit peralatan pemulihan, terdiri dari 945 angkong, 1.256 cangkul, dan 1.258 sekop," ujar Kombes Ino, Jumat (5/12).

Bantuan disiapkan sesuai kebutuhan mendesak dari posko bencana yang memprioritaskan percepatan pembersihan material lumpur, kayu, dan puing sisa banjir bandang serta longsor. Tim bantuan dibagi ke dua provinsi tujuan, yakni Aceh dan Sumatera Barat. Untuk penyaluran ke Sumatera Barat, Polda Riau menugaskan Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki untuk langsung mengantarkan bantuan ke lokasi terdampak.

Kombes Ino menekankan bahwa setiap gelombang bantuan merupakan bentuk kehadiran negara melalui Polri sekaligus pesan solidaritas bagi masyarakat yang tengah menghadapi masa sulit.

"Ketika saudara-saudara kita tertimpa musibah, negara harus hadir. Kita ingin memastikan mereka tidak menghadapi bencana ini sendirian," katanya.

Rangkaian dukungan yang telah dikirimkan menunjukkan skala operasi kemanusiaan terbesar yang dilakukan Polda Riau sepanjang tahun ini. Pelepasan gelombang keempat ini sekaligus menegaskan komitmen Polda Riau untuk terus hadir mendukung daerah-daerah yang sedang berjuang bangkit dari bencana.

"Bencana bukan hanya tentang apa yang hilang hari ini, tetapi tentang bagaimana kita saling menopang untuk bangkit kembali. Dan Polda Riau akan terus menjadi bagian dari upaya pemulihan itu," pungkas Kombes Ino.