“Saya sudah perintahkan ke tim pansel agar memperhatikan kompetensi masing-masing calon. Karena kompetensi ini penting untuk menunjang kegiatan pemerintahan,” ujar Wahid di Pekanbaru, Selasa (21/10/2025).

Menurutnya, kemampuan teknis saja tidak cukup. Seorang pejabat juga dituntut memiliki kepekaan dan ketanggapan terhadap berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat.

“Orang pintar kalau tidak responsif juga susah. Jadi dua hal yang saya tekankan: pertama kompetensi, kedua responsif,” tegasnya.

Selain itu, Wahid mengingatkan bahwa pejabat di lingkungan Pemprov Riau harus mampu bekerja secara kolaboratif dan membangun komunikasi lintas sektor. Menurutnya, kinerja pemerintahan tidak bisa berjalan efektif apabila setiap instansi bergerak sendiri-sendiri.

“Kita ini kerja tim, tidak bisa kerja sendiri. Jadi komunikasi antarinstansi itu penting. Hal-hal seperti inilah yang saya pesankan ke tim pansel,” katanya.

Sementara itu, Panitia Seleksi telah memulai tahapan uji kompetensi manajerial dan sosial terhadap 168 peserta yang sebelumnya dinyatakan lolos seleksi administrasi. Proses seleksi berlangsung selama enam hari, mulai 20 hingga 25 Oktober 2025, di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penilaian Kompetensi, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Jalan Amal Hamzah, Pekanbaru.

Tahapan seleksi ini dilakukan untuk mengisi 20 posisi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) atau eselon II di lingkungan Pemprov Riau. Adapun jabatan yang dibuka antara lain Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Direktur RSUD Arifin Achmad, dan Kepala BKD Riau.

Selain itu, seleksi juga dibuka untuk posisi Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat, Kepala Biro Perekonomian dan SDA, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kepala Dinas Perkebunan, Sekretaris DPRD Riau, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura, Kepala Dinas Kominfotik, serta Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

Dengan seleksi ini, Pemerintah Provinsi Riau menargetkan terpilihnya pejabat yang tidak hanya memiliki keahlian teknis, tetapi juga integritas, kecepatan dalam mengambil keputusan, dan kemampuan bekerja sama lintas sektor. Gubernur berharap hasil akhir dari proses seleksi ini dapat memperkuat kinerja birokrasi serta meningkatkan pelayanan publik di seluruh wilayah Riau.