www.riau12.com
Selasa, 14-Oktober-2025 | Jam Digital
15:20 WIB - Sharm el-Sheikh Peace Summit: Trump dan Pemimpin Dunia Tandatangani Kesepakatan Bersejarah | 14:53 WIB - Jerat Hukum Oligarki Migas: Kerry Riza Didakwa Perkaya Diri Rp3 Triliun Lewat Proyek Pertamina | 14:52 WIB - Rp3 Miliar untuk Riau: PTPN IV Regional III Buktikan Komitmen Pemberdayaan dan Keberlanjutan | 14:50 WIB - Cabai Bukittinggi Masih Mahal, Pasar Pekanbaru Bergantung pada Pasokan dari Pulau Jawa | 14:47 WIB - Rp300 Miliar Digelontorkan, Pemko Pekanbaru Ngebut Benahi 29 Ruas Jalan Rusak | 14:46 WIB - Seleksi Terbuka Pemprov Riau, ASN Internal dan Eksternal Berebut 20 Jabatan Eselon II
 
Jejak Besar Muncul di Minas, BBKSDA Turunkan Tim untuk Verifikasi Harimau Sumatera
Selasa, 14-10-2025 - 10:45:45 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau menurunkan tim ke area kerja PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, menyusul laporan dugaan temuan jejak satwa besar yang diduga Harimau Sumatera.

Kepala BBKSDA Riau, Supartono, menjelaskan laporan resmi diterima dari pihak PHR pada 7 Oktober 2025. Beberapa pekerja di lapangan menemukan jejak besar menyerupai tapak harimau di area kerja perusahaan migas tersebut.

“Menindaklanjuti laporan itu, kami segera mengirim tim Seksi Konservasi Wilayah IV bersama mitra PHR untuk melakukan verifikasi dan identifikasi langsung di lapangan,” ujar Supartono.

Tim gabungan melakukan pengamatan sejak 7 hingga 11 Oktober 2025. Dari hasil observasi, ditemukan jejak dengan bentuk dan ukuran yang mirip tapak Harimau Sumatera. Meski belum bisa dipastikan secara ilmiah, indikasi awal menunjukkan kemungkinan adanya satwa dilindungi yang melintas di kawasan tersebut.

Untuk memastikan kebenaran temuan, tim memasang kamera trap di beberapa titik strategis pada 12 Oktober 2025. Kamera akan merekam aktivitas satwa selama beberapa hari untuk memperoleh bukti visual yang lebih akurat.

BBKSDA Riau juga memberikan imbauan keselamatan dan mitigasi konflik satwa liar kepada pihak perusahaan. Para pekerja diingatkan untuk tidak beraktivitas sendirian, menghindari pekerjaan malam hari, dan segera melapor jika menemukan tanda-tanda keberadaan harimau.

Supartono menegaskan, keselamatan manusia tetap menjadi prioritas, tetapi perlindungan terhadap satwa dilindungi seperti Harimau Sumatera juga penting. BBKSDA Riau akan terus berkoordinasi dengan PHR dan instansi terkait agar pemantauan dilakukan secara berkelanjutan tanpa mengganggu aktivitas industri maupun masyarakat sekitar.

Hingga kini, tim masih menunggu hasil rekaman kamera trap untuk memastikan apakah jejak tersebut benar milik Harimau Sumatera atau satwa lainnya.

“Harimau Sumatra adalah simbol keseimbangan ekosistem. Jika jejaknya masih ditemukan, berarti ekosistem di wilayah itu masih hidup dan harus dijaga,” tutup Supartono.




 
Berita Lainnya :
  • Jejak Besar Muncul di Minas, BBKSDA Turunkan Tim untuk Verifikasi Harimau Sumatera
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved