Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAM Riau, Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, menyampaikan bahwa hingga saat ini sudah ada lebih dari 130 organisasi kemasyarakatan yang menyatakan dukungan terhadap gagasan pembentukan DIR.

“Kita sudah mengumpulkan lebih dari 130 organisasi kemasyarakatan yang mendukung terwujudnya DIR. Naskah akademisnya juga sudah selesai dan telah kita laporkan ke DPRD Riau,” ujar Taufik, Sabtu (11/10/2025).

Menurutnya, meski DPRD Riau dan Gubernur Riau telah menyampaikan dukungan secara lisan, namun proses selanjutnya membutuhkan dukungan tertulis sebagai bentuk legalitas politik dan administratif.

Jika seluruh dukungan resmi telah diterima, Panitia DIR berencana menggelar Maklumat Akbar pada 17 Oktober 2025 mendatang. Acara itu akan menjadi momentum penting dalam menyampaikan dan mengumumkan secara luas keberadaan Daerah Istimewa Riau.

 “Tanggal 17 Oktober itu bertepatan dengan Hari Kebudayaan Nasional. DIR ini kita gagas dari sisi kebudayaan Melayu, sehingga momentum tersebut sangat tepat,” jelasnya.

Dalam kegiatan Maklumat Akbar tersebut, masyarakat Riau juga akan diajak berpartisipasi dalam penandatanganan warkah dukungan untuk DIR.

“Warkah itu menjadi bukti nyata keterlibatan masyarakat dalam perjuangan mewujudkan Daerah Istimewa Riau. Mereka yang ikut menandatangani akan mendapatkan piagam elektronik sebagai penghargaan dan catatan sejarah perjuangan DIR,” tambah Taufik.

Ia berharap dukungan tertulis dari DPRD dan Gubernur segera diterima, agar semangat masyarakat dalam memperjuangkan status Daerah Istimewa Riau dapat terus menggelora dan menjadi bagian dari kebangkitan budaya Melayu di Bumi Lancang Kuning.