Sejak Dibuka, Banyak Masyarakat Datangi Posko Asap PKS Riau
Kamis, 22-10-2015 - 17:50:03 WIB
PEKANBARU, Riau12.com-Usai diumumkan sebagai posko evakuasi dan penampungan korban bencana asap, Markaz Dakwah (MD) Partai Keadilan sejahtera (PKS) Riau ramai didatangi masyarakat.
"Alhamdulillah saat ini ada empat keluarga yang sedang kita tampung dan 40 orang lebih yang sedang melakukan proses pemeriksaan kesehatan di posko kita hari ini," terang Hendry Munief Ketua DPW PKS Riau, di sela- sela kegiatan pembagian masker di depan kantor DPW PKS Riau, Kamis (22/10) pagi.
Sejumlah fasilitas telah disiapkan di posko evakuasi dan penampungan korban musibah asap PKS Riau, di antaranya tenaga medis, dokter, perawat dan apoteker.
"Posko kita buka setiap hari, jadi kepada masyarakat silahkan kunjungi kantor kami, insya Allah akan disiapkan fasilitas pelayanan kesehatan," tambahnya.
Paginya, PKS Riau telah membagikan masker N 95, masker standar kepada masyarakat. Pembagian masker dilakukan kader PKS Riau dikordinir oleh tim kepanduan PKS, di depan Markaz Dakwah PKS Riau Jl Soekarno - Hatta, Pekanbaru.
"Mudah- mudahan ini semua bisa membantu meringankan beban masyarakat," ujar Hendry Munief Ketua DPW PKS Riau kepada wartawan.
Hendry mengajak semua pihak untuk bersatu, melakukan upaya penanganan musibah kabut asap.
"Mari kita memulai sesuatu dari tempat yang bisa kita kerjakan dan kita lakukan, kami sebagai pengurus PKS Riau menjadikan markaz dakwah ini sebagai posko penampungan dan posko kesehatan," tambahnya.
ia juga meminta pemerintah untuk bekerja keras, serta menindak tegas para pelaku pembakar lahan, seraya tetap mengajak masyarakat untuk berdo'a kepada Allah SWT agar musibah kabut asap ini segera berakhir.
Sikap Anggota Dewan PKS Terkait Asap
Terkait bencana kabut asap ini, anggota DPRD Riau dari PKS Markarius Anwar mengusulkan agar kantor-kantor dinas dan kantor DPRD bisa digunakan sebagai tempat evakuasi masyarakat.
"Sudah ada tiga warga meninggal akibat bencana kabut asap, ini kan sudah banyak. Mudah-mudahan tidak ada lagi korban selanjutnya," ujarnya di sela-sela kegiatan pembagian masker di DPW PKS Riau.
Ia meminta kepada masyarakat, jika ada keluhan untuk dapat langsung datang ke puskesmas dan rumah sakit terdekat.
"Itu gratis, saya sudah menanyakan ini kepada pemerintah. Kalau ada korban asap ini yang tidak dilayani, laporkan ke saya, akan saya datangi rumah sakitnya," ungkapnya.
Ditambahkannya, saat ini di Komisi E DPRD Riau pihaknya telah memanggil dinas kesehatan dan dinas pendidikan yang terkena dampak kabut asap. Pihaknya juga telah memanggil perusahaan-perusahaan, terkait CSR perusahaan-perusahaan tersebut.
"Alhamdulillah terkumpul 500 ribu masker standar melalui CSR perusahaan dan telah dibagikan kepada masyarakat. Sekarang kita menuntut mereka untuk membuat tempat-tempat penampungan evakuasi yang layak yang memang bisa menampung masyarakat," tambahnya.(rls)
Markarius melanjutkan, ini akan terus dilakukan. “Walaupun kecil, akan terus kita lakukan, jangan sampai kita berdiam diri,” pungkasya.
Komentar Anda :