www.riau12.com
Senin, 01-Desember-2025 | Jam Digital
13:25 WIB - Penghulu Sungai Nyamok Tegaskan Larangan Pemotongan BLT Kesra bagi Perangkat Desa | 13:19 WIB - Dinsos Bengkalis Tingkatkan Kapasitas SDM Pengelola Data SIKS NG Tingkat Desa dan Kecamatan | 10:59 WIB - Kawasan Konservasi Tesso Nilo Menyusut, Hanya 15 Persen Hutan Alami Tersisa | 10:53 WIB - Pemutakhiran Data Bansos Siak: Sistem Terhubung Kemensos Deteksi Penerima Terlibat Judi Online | 10:52 WIB - Pekanbaru Bersih: Agung Nugroho Ajak OPD dan Masyarakat Lawan Banjir dan Sampah | 10:45 WIB - Pemkab Inhil Siapkan Pinjaman Rp200 Miliar melalui PT SMI untuk Jaga Pembangunan 2026
 
Tim Pengembang Kurikulum Tingkat SMP Kab/Kota Diberi Penguatan Pendampingan K13
Senin, 12-10-2015 - 15:36:20 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU, Riau12.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau berikan penguatan pendapingan terhadap Tim Pengembang Kurikulum dari 12 kabupaten Kota.

Penguatan kurikulum tersebut diberikan dalam bentuk workshop kepada 232 peserta utusan dari masig-masing kabupaten Kota.

Kadisdikbud melalui Kepala UPT PAUDNi, Drs. Abdul Kadir, menyampaikan, peguatan K13 diberikan pada TPK, karena kurikulum ini terus berlanjut. Sama sekali tidak ada pembatalan K13, yang ada hanya revisi dan penyempurnaan.

Dari itu para peserta diminta untuk dapat memahami dengan sebaik mungkin selama penguatan Kurikulum di Berikan. Agar dapat disampaikan kepada para guru di tempat masing masing dan diterapkan nantinya.

"Ada beberpa hal yang direvisi dan disempurnakan dari K13, yaitu, sistim penilaianya, muatan Materinya juga di rubah, tatap muka juga dilakukan perubahan, dan Buku 13 juga disempurnakan. 
Semua revisi yang dilakukan di presiksi akhir tahun ini tuntas dikerjakan," kata Kadir.

Menurut Kadir, guru merupakan ujung tombak dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Dari itu perlu dicermati dan di pahami sebaik mungkin penguatan kurikulum yang di berikan. Supaya dapat diterapkan sesuai standar yang telah di tetapkan.

Dijelaskanya juga, "realisasi K13 untuk tahun 2015 sebesar 10 persen, pada 2016 sebesar 40 persen, kemudian di tahun 2017 sebesar 30 persen dan di tahun 2018 sebesar 20 persen. Penerapan ini untuk semua jenjang pendidikan dari SD sampai SMA/SMK," tukasnya.(r12)



 
Berita Lainnya :
  • Tim Pengembang Kurikulum Tingkat SMP Kab/Kota Diberi Penguatan Pendampingan K13
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    7 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved