www.riau12.com
Senin, 01-Desember-2025 | Jam Digital
16:28 WIB - Studi Harvard 85 Tahun Ungkap Pekerjaan Paling Bikin Tidak Bahagia | 16:20 WIB - Minim PJU, Truk Kontainer Kembali Tabrak Portal di Jembatan Siak I Pekanbaru | 09:41 WIB - BMKG Prediksi Hujan Lebat Disertai Petir Landa Kuansing, Inhu, dan Inhil Sore Hingga Dini Hari Ini | 16:00 WIB - Riau Job Fair 2025 Dibuka 2–4 Desember, 61 Perusahaan Tawarkan 2.437 Lowongan Kerja | 15:50 WIB - Kesabaran Menghadapi Bencana, Janji Kemenangan dari Allah SWT bagi Orang Beriman | 15:41 WIB - DPRD Kampar Resmi Sahkan APBD 2026 Senilai Rp 2,65 Triliun, Bupati Apresiasi Kerja Keras Dewan
 
21 Jenazah Korban Galodo Ditemukan di Sungai Batang Anai, Tim Gabungan Terus Cari Korban Lain
Sabtu, 29-11-2025 - 14:31:15 WIB
TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PADANG – Sebanyak 21 jenazah yang diduga korban banjir bandang atau galodo ditemukan di aliran Sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Korban pertama kali ditemukan di sekitar Jembatan Kembar Kota Padang Panjang, Kamis (27/11/2025).


Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, menyampaikan bahwa jumlah temuan tersebut merupakan hasil operasi pencarian hingga Jumat (28/11/2025) malam. "Untuk sementara hingga malam tadi ada 21 jenazah yang telah ditemukan," ujarnya, Sabtu (29/11/2025).


Proses pencarian dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri atas polisi, TNI, pemerintah daerah, masyarakat, serta berbagai unsur lainnya. Dari hasil pencarian, 19 korban ditemukan di Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, satu korban di Kecamatan Lubuk Alung, dan satu lagi di Kecamatan Batang Anai.


Setelah dievakuasi, korban dibawa ke puskesmas terdekat untuk penanganan awal sebelum dipindahkan ke RS Bhayangkara guna proses identifikasi. "Untuk status ada yang diambil keluarga dan ada juga yang belum diambil," jelasnya.


Tim gabungan hari ini kembali menyusuri aliran Sungai Batang Anai untuk mencari korban lainnya yang kemungkinan masih terbawa arus saat galodo terjadi.


Peristiwa galodo membawa material tanah, lumpur, bebatuan, hingga batang pohon yang menimbun jalan nasional Padang–Padang Panjang, tepat di gerbang Kota Padang Panjang, Tanah Datar, serta kawasan Jembatan Kembar menuju Lembah Anai pada Kamis (28/11/2025).


Pelaksana Tugas Kepala BPBD Padang Panjang, Noviyati, menerangkan bahwa material yang terbawa arus menutup badan jalan nasional yang menjadi akses utama menuju Kota Padang Panjang dan Lembah Anai di Kabupaten Tanah Datar. Kondisi tersebut menyebabkan jalur tidak bisa dilintasi hingga pembersihan selesai dilakukan.


 




 
Berita Lainnya :
  • 21 Jenazah Korban Galodo Ditemukan di Sungai Batang Anai, Tim Gabungan Terus Cari Korban Lain
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    7 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved