www.riau12.com
Sabtu, 22-November-2025 | Jam Digital
10:03 WIB - Bupati Kasmarni Sampaikan Ranperda APBD 2026 Senilai Rp2,89 Triliun dalam Paripurna DPRD Bengkalis | 09:57 WIB - Pengeroyokan Koordinator Parkir di Rumbai Bongkar Dugaan Pungli dan Parkir Ilegal, DPRD Pekanbaru Geram | 09:50 WIB - PSI Riau Mantapkan Konsolidasi: Kaesang dan RJA Hadiri Rakorwil 29 November di Pekanbaru | 09:45 WIB - Puting Beliung Hantam Rejosari: Atap Terbang, Dinding Roboh, BPBD Turun ke Lokasi | 09:39 WIB - Hasil Otopsi Sri Mulyana: Tanda Kekerasan Ditemukan, Penyebab Kematian Aspeksia | 09:28 WIB - Dinsos Bengkalis Tingkatkan Kompetensi Operator SIKS-NG dan DTSEN di Seluruh Kecamatan
 
Presiden Prabowo Minta Penyesuaian Bahan Baku Program Makan Bergizi Gratis Jelang Natal dan Tahun Baru
Jumat, 21-11-2025 - 15:34:25 WIB
TERKAIT:
   
 

Riau12.com-JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto meminta adanya penyesuaian penggunaan bahan baku dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal itu disampaikan Wakil Ketua Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S. Deyang, seusai menghadiri rapat bersama Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 20 November 2025.


Menurut Nanik, Presiden memberikan arahan agar penggunaan beberapa bahan pangan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat pada periode libur akhir tahun serta menjelang Lebaran. Salah satu arahan penting adalah pengurangan penggunaan telur agar stok tetap aman, dan sebagai gantinya, menu dapat dipenuhi melalui daging sapi atau telur puyuh.


“Pak Presiden pesan: Wah, ya nanti kalau misalnya ini kan mau Nataru nih, mau Nataru, kemudian lebaran, ya kan. Nanti mungkin telur untuk anak-anak kita kurangi tapi diganti daging sapi, diganti telur puyuh,” ujar Nanik.


Rapat tersebut turut dihadiri Menteri Pertanian Amran Sulaiman serta Kepala Badan Pangan Nasional Dadan Hindayana. Pembahasan difokuskan pada upaya pemerintah mengantisipasi kenaikan harga karena tingginya kebutuhan bahan baku pada program MBG. Nanik menegaskan, pemerintah tidak ingin kenaikan harga bahan makanan akibat MBG memberatkan masyarakat dan memicu inflasi.


Selain itu, pemerintah juga menghadapi tantangan ketersediaan produk susu. Untuk itu, pemerintah sedang menyiapkan pembangunan peternakan sapi perah dengan target produksi sekitar 3 juta liter susu per hari. Produksi susu kedelai juga akan ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan program MBG dan masyarakat.


Untuk komoditas sayuran, pemerintah berencana membuka lahan-lahan baru. Nanik menyebut bahwa Nusron Wahid mendapat tugas untuk memperluas area tanam, sebagai langkah menjaga pasokan bahan baku MBG sekaligus memperkuat kemandirian pangan nasional.


Nanik juga menyoroti kebutuhan besar kedelai untuk produk turunan seperti tahu dan tempe, yang menjadi bagian dari menu MBG. “Satu dapur itu, 2 sampai 3 ratus kilogram per hari satu dapur, 3 kwintal, tahu atau tempe. Itu juga nanti kalau kita tidak nanam kedelai sendiri mungkin ya, ya akan kekurangan juga,” tandasnya.


Langkah-langkah ini diambil pemerintah untuk memastikan program Makan Bergizi Gratis tetap berjalan lancar, aman dari lonjakan harga, dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat terutama anak-anak, menjelang momen libur besar seperti Natal dan Tahun Baru.


 




 
Berita Lainnya :
  • Presiden Prabowo Minta Penyesuaian Bahan Baku Program Makan Bergizi Gratis Jelang Natal dan Tahun Baru
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    7 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved