www.riau12.com
Kamis, 16-Oktober-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Rp50 Miliar untuk Infrastruktur: Pemkab Rohil Fokus Perkuat Akses Antarwilayah Tahun 2025 | 15:45 WIB - Polresta Pekanbaru Tetapkan FAS Tersangka Dugaan Persetubuhan dan Pelanggaran UU ITE | 15:36 WIB - Pajak BBM Riau Kalah dengan Kaltim, DPRD Tekan Pemerintah Segera Tindaklanjuti | 15:29 WIB - Digital Hoarding: Kebiasaan Menimbun Data yang Bisa Ganggu Produktivitas dan Kesehatan Mental | 15:16 WIB - DPRD Kuansing Sebut Keterlambatan SPMT Bentuk Pembangkangan Pemkab Terhadap Pusat | 15:02 WIB - Pembentukan Satgas Pengawasan RoRo Bengkalis Menuai Pro dan Kontra
 
Proyek Sampah Jadi Listrik: Kolaborasi Pemerintah dan Konglomerat Rp50 Triliun
Senin, 06-10-2025 - 13:40:38 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-JAKARTA – Gelombang investasi besar-besaran datang dari para konglomerat Indonesia. Sebanyak 46 taipan dikabarkan telah menanam dana hingga Rp50 triliun melalui pembelian Patriot Bonds yang diterbitkan oleh Danantara Indonesia, untuk membiayai proyek waste to energy (WTE) atau pengolahan sampah menjadi listrik. Proyek ini dijadwalkan masuk tahap tender akhir Oktober 2025.

Chief Executive Officer Danantara Indonesia, Rosan P. Roeslani, mengonfirmasi dana yang ditargetkan sudah terkumpul penuh. “Pokoknya sudah full, tercapai Rp50 triliun. Itu yang bisa saya sampaikan,” ujar Rosan di Jakarta, Minggu (5/10/2025).

Rosan menambahkan, proyek WTE menjadi langkah konkret pemerintah dalam mengubah persoalan sampah menjadi peluang energi bersih. Selain pengolahan sampah, dana dari Patriot Bonds juga akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek energi baru terbarukan lainnya. “Program ini tidak hanya mendukung kemandirian energi, tapi juga sejalan dengan target pemerintah dalam transisi energi bersih,” jelasnya.

Di tengah keberhasilan penggalangan dana, publik dihebohkan dengan bocoran daftar nama konglomerat yang ikut berpartisipasi, mulai dari Anthony Salim, Prajogo Pangestu, Franky Widjaja, hingga Budi Hartono, dengan nilai investasi mulai dari Rp50 miliar hingga Rp3 triliun per orang. Namun, Danantara Indonesia menegaskan daftar tersebut bukan informasi resmi.

“Patriot Bonds merupakan instrumen private placement dan bersifat sukarela. Skema ini membuka ruang bagi kelompok usaha nasional untuk berkontribusi pada pembangunan lintas generasi, dengan prinsip transparansi dan tata kelola yang kuat,” jelas Mohamad Al-Arief, MD Global Relations and Governance Danantara.

Di sisi lain, pengamat menyoroti fenomena ini dari perspektif politik dan ekonomi. Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira, menilai Patriot Bonds bisa berfungsi sebagai bentuk “asuransi politik” bagi para pengusaha besar. “Mereka membeli obligasi dengan bunga 2 persen, padahal di pasar SBN bisa dapat 6 persen. Ini lebih ke jaminan politik agar bisnis tetap aman,” ujarnya.

Meski menuai polemik, keberhasilan pengumpulan dana Rp50 triliun ini menandai kolaborasi langka antara sektor swasta dan pemerintah. Jika berjalan sesuai rencana, proyek WTE ini akan menjadi tonggak penting dalam upaya Indonesia beralih menuju energi bersih dan berkelanjutan.




 
Berita Lainnya :
  • Proyek Sampah Jadi Listrik: Kolaborasi Pemerintah dan Konglomerat Rp50 Triliun
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved