www.riau12.com
Senin, 13-Oktober-2025 | Jam Digital
17:09 WIB - PUPR Pekanbaru Genjot Perbaikan Jalan, 11 Ruas Sudah Masuk Tahap Pelapisan Dasar | 12:29 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 09:06 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 16:02 WIB - Naskah Akademis Daerah Istimewa Riau Rampung, LAM Riau Tunggu Dukungan Tertulis Pimpinan Daerah | 15:55 WIB - Riau Kirim 17 Peserta ke Olimpiade Madrasah Indonesia, Siap Bersaing di Tingkat Nasional | 15:53 WIB - Bahasa Inggris Masuk Kurikulum Wajib, Integrasi AI dan Digitalisasi Pembelajaran
 
Kementan RI Kucurkan Rp 92 M untuk Buka Perkebunan Kedelai di Riau
Rabu, 16-03-2016 - 11:18:53 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU,Riau12.com-Kementerian Pertanian Republik Indonesia akan membuka 33.000 hektare lahan untuk perkebunan kedelai di Provinsi Riau pada tahun 2016 ini. Saat ini persiapan tengah dilakukan.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Riau, Askardia Patrianov, Selasa (15/3/2016) kemarin.

Dia mengatakan untuk membuka perkebunan kedelai itu Kementerian Pertanian RI akan mengucurkan bantuan uang senilai Rp 92 miliar berupa perkebunan yang nantinya akan dikelola petani Riau.

"Bantuan itu rencananya akan ditempatkan di desa agar perekonomian pedesaan di Riau bisa diselamatkan di tengah merosotnya perekonomi masyarakat desa akibat melambatnya ekonomi dan banyak perkebunan masyarakat yang fuso akibat bencana alam," ungkapnya.

Menurutnya, hingga saat ini, masih banyak petani di Riau yang belum tertarik dengan penanaman kedelai, karena umumnya masyarakat desa masih tergantung dengan perkebunan sawit.

"Saya sudah menyarankan kepada petani sawit bahwa perkebunan kedelai dibuka untuk diversifikasi tapi para pengusaha sawit belum tertarik dengan perkebunan kedelai. Tapi kami akan terus mencoba mengajak," ujarnya.

Sementara itu Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Riau, Viator Butarbutar menilai Riau sangat cocok ditanami dengan tanaman hortikultura. Sebab penanaman hortikultura juga diperlukan untuk meningkatkan perekonomian desa di Provinsi Riau yang masih tergantung dengan harga Crude Palm Oil (CPO) yang tidak stabil.

"Petani sawit perlu melakukan diversifikasi membuka tanaman hortikultura. Jadi kami sudah meminta kepada pemerintah untuk serius dalam menjalankan program pertanian hortikultura," urainya.

Menurutnya, Riau sangat berpotensi dalam mengembangkan pertanian seperti padi, bawang dan kedelai. Hal itu dinilai efektif untuk menyelamatkan perekonomian desa.

"Karena bahan-bahan makan di pasaran didatangkan dari provinsi tentangga. Kalau petani dan pemerintah serius, Riau tidak perlu lagi mengimpor bahan makanan. Hal itu juga efektif untuk menyelamatkan ekonomi perdesaan yang masih tergantung dengan perkebunan sawit," katanya.(r12/fr)



 
Berita Lainnya :
  • Kementan RI Kucurkan Rp 92 M untuk Buka Perkebunan Kedelai di Riau
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved