www.riau12.com
Senin, 13-Oktober-2025 | Jam Digital
17:09 WIB - PUPR Pekanbaru Genjot Perbaikan Jalan, 11 Ruas Sudah Masuk Tahap Pelapisan Dasar | 12:29 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 09:06 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 16:02 WIB - Naskah Akademis Daerah Istimewa Riau Rampung, LAM Riau Tunggu Dukungan Tertulis Pimpinan Daerah | 15:55 WIB - Riau Kirim 17 Peserta ke Olimpiade Madrasah Indonesia, Siap Bersaing di Tingkat Nasional | 15:53 WIB - Bahasa Inggris Masuk Kurikulum Wajib, Integrasi AI dan Digitalisasi Pembelajaran
 
Dispenda Pekanbaru Klaim Realisasi Pajak Sudah Rp60 Miliar
Selasa, 01-03-2016 - 14:34:07 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU,Riau12.com-Meski berbagai sektor usaha mengalami perlambatan, Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Pekanbaru mengklaim Rp 60 miliar sudah masuk ke kas daerah dari hasil pemungutan pajak yang dipungut pada bulan Januari dan Februari. Demikian dikatakan Kepala Dispenda Kota Pekanbaru, Yuliasman kepada Riau12.com, Selasa (1/3/2016).

Dia menyebut perolehan pajak tersebut masih didapat dari sektor-sektor unggulan. Seperti Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pajak Penerang Jalan (PPJ), dan pajak restoran. "Untuk realisasi pajak sampai bulan kedua di triwulan pertama 2016 ini kita sudah memperoleh lebih kurang Rp 60 miliar," ujarnya.

Yuliasman menyebutkan perolehan pajak Rp60 miliar hingga Februari lalu juga disebabkan adanya momen imlek. Di mana para pemilik modal membayarkan BPHTB ke Dispenda. Sedangkan untuk PBB sebutnya masih belum bergerak. Hal ini dikarenakan masih lamanya waktu jatuh tempo pada 30 September mendatang.

"Jadi jatuh temponya masih jauh, tren masyarakat bayar kalau sudah dekat-dekat waktu jatuh tempo," sebutnya.

Yuliasman mengatakan jika melihat dari potensi, semestinya perolehan pendapatan sektor pajak di Januari bisa lebih Rp60 miliar. Hanya saja beberapa faktor seperti tidak keluarnya Izin Mendirikan Bangunan (IMB) kepada pengembang atau developer perumahan buat pendapatan berkurang.

Untuk triwulan pertama tahun 2016, pihaknya menargetkan perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) senilai Rp100 miliar. Itu pun jika tidak ada musibah seperti kabut asap yang melanda pada akhir tahun 2015.

"Kita optimis triwulan pertama bisa dicapai, saat ini petugas saya masih melakukan pendataan ke objek-objek pajak," imbuhnya.(r12)




 
Berita Lainnya :
  • Dispenda Pekanbaru Klaim Realisasi Pajak Sudah Rp60 Miliar
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved