Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Disbun Riau, Defris Hatmaja, menyebutkan penurunan tertinggi terjadi pada kelompok umur 9 tahun, sebesar Rp1,26/Kg atau 0,03% dibandingkan minggu sebelumnya, sehingga harga TBS menjadi Rp3.656,20/Kg dengan harga cangkang Rp23,06/Kg.

Penurunan harga ini disebabkan turunnya harga Crude Palm Oil (CPO), yang turun sebesar Rp33,06/Kg. Sebaliknya, harga kernel mengalami kenaikan sebesar Rp108,56/Kg dengan indeks K sebesar 92,83%. Harga rata-rata CPO KPBN tercatat Rp14.675,00/Kg dan harga Kernel KPBN Rp14.041,00/Kg.

Defris menegaskan, penetapan harga TBS merupakan hasil sinergi seluruh stakeholder, didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau, guna memastikan tata kelola harga yang lebih baik. “Komitmen bersama ini berdampak pada peningkatan pendapatan petani dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Berikut daftar harga TBS kelapa sawit kemitraan swadaya Provinsi Riau untuk periode 8–14 Oktober 2025:

Umur 3 tahun: Rp2.833,83

Umur 4 tahun: Rp3.158,70

Umur 5 tahun: Rp3.387,91

Umur 6 tahun: Rp3.517,86

Umur 7 tahun: Rp3.597,39

Umur 8 tahun: Rp3.640,72

Umur 9 tahun: Rp3.656,20

Umur 10–20 tahun: Rp3.619,19

Umur 21 tahun: Rp3.559,27

Umur 22 tahun: Rp3.489,96

Umur 23 tahun: Rp3.411,15

Umur 24 tahun: Rp3.351,40

Umur 25 tahun: Rp3.302,47