www.riau12.com
Minggu, 12-Oktober-2025 | Jam Digital
17:09 WIB - PUPR Pekanbaru Genjot Perbaikan Jalan, 11 Ruas Sudah Masuk Tahap Pelapisan Dasar | 12:29 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 09:06 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 16:02 WIB - Naskah Akademis Daerah Istimewa Riau Rampung, LAM Riau Tunggu Dukungan Tertulis Pimpinan Daerah | 15:55 WIB - Riau Kirim 17 Peserta ke Olimpiade Madrasah Indonesia, Siap Bersaing di Tingkat Nasional | 15:53 WIB - Bahasa Inggris Masuk Kurikulum Wajib, Integrasi AI dan Digitalisasi Pembelajaran
 
Menteri Susi Sebut 1 dari 3 Anak Indonesia Kuntet, Harus Banyak Makan Ikan
Jumat, 11-12-2015 - 15:00:34 WIB

TERKAIT:
   
 

JAKARTA,Riau12.com-Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menginginkan tak ada lagi anak-anak Indonesia yang mempunyai tubuh kecil setelah adanya kenaikan pasokan ikan sebesar 240 persen. Pasalnya, ungkap Susi, sekira satu dari tiga anak Indonesia terdeteksi mengalami pertumbuhan tinggi badan yang tergolong sangat lambat.

"Satu dari tiga anak Indonesia bertubuh kuntet karena kurang protein. Saya harap tidak ada lagi anak-anak yang kuntet," ujarnya dalam Townhall Meeting 'Review Satu tahun Bekerja Bersama' di Gedung Mina Bahari III KKP, Jakarta, Jumat (11/12/2015).

Susi menyatakan malu karena Indonesia sejatinya sama dengan Jepang yang mempunyai lautan luas dan pasokan ikan melimpah. Akan tetapi, belum mampu melahirkan anak-anak yang cerdas dan bertubuh besar tinggi layaknya Jepang.

Dia menyebut, berbeda dengan Indonesia, anak-anak di Jepang setiap tahunnya mengalami pertumbuhan badan sebesar 2 sentimeter per tahun. "Jepang tiap tahun naik 2 sentimeter. Indonesia malah kerdil. Malu-maluin, enggak boleh. Bodoh naik juga. Kalau badan kecil, otak mengecil," jelas dia.

Susi berharap setelah semakin melimpahnya pasokan ikan, masyarakat Indonesia mampu mengonsumsi ikan-ikan segar dan tidak lagi mengonsumsi ikan yang mengandung bahan pengawet seperti formalin dan lain sebagainya. "Kita harus perbaiki semuanya," pungkasnya.(r12/okz)



 
Berita Lainnya :
  • Menteri Susi Sebut 1 dari 3 Anak Indonesia Kuntet, Harus Banyak Makan Ikan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved