www.riau12.com
Minggu, 12-Oktober-2025 | Jam Digital
12:29 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 09:06 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 16:02 WIB - Naskah Akademis Daerah Istimewa Riau Rampung, LAM Riau Tunggu Dukungan Tertulis Pimpinan Daerah | 15:55 WIB - Riau Kirim 17 Peserta ke Olimpiade Madrasah Indonesia, Siap Bersaing di Tingkat Nasional | 15:53 WIB - Bahasa Inggris Masuk Kurikulum Wajib, Integrasi AI dan Digitalisasi Pembelajaran | 15:52 WIB - Pekanbaru Kehilangan Jurnalis Berdedikasi, Muhammad Syukur Dimakamkan di Bangkinang
 
RAPBN 2026: Inflasi 2,5 Persen, Rupiah Rp 16.500 Per Dolar AS
Sabtu, 16-08-2025 - 08:29:49 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com - Presiden Prabowo Subianto menargetkan inflasi Indonesia terkendali di level 2,5% dan nilai tukar rupiah stabil pada kisaran Rp 16.500 per dolar AS pada 2026.
Target tersebut tercantum dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 yang disampaikannya di hadapan sidang paripurna DP, Jumat (15/8/2025).

Prabowo menegaskan, kestabilan inflasi dan rupiah menjadi pilar utama untuk menjaga daya beli masyarakat, memperkuat kepercayaan investor, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Pemerintah juga menargetkan pertumbuhan ekonomi 5,4% atau lebih, penurunan pengangguran terbuka ke 4,44%-4,96%, serta penurunan angka kemiskinan menjadi 6,5%-7,5%.

Selain itu, pemerintah membidik penurunan rasio gini ke tingkat 0,377-0,38, peningkatan indeks modal manusia menjadi 0,57, serta perbaikan kesejahteraan petani dan penciptaan lapangan kerja formal.

Untuk mencapai target tersebut, RAPBN 2026 dirancang dengan belanja negara Rp 3.786,5 triliun dan pendapatan negara Rp 3.147,7 triliun. Defisit anggaran sebesar Rp 638,8 triliun atau 2,48% dari PDB akan dibiayai secara hati-hati, inovatif, dan berkelanjutan.

Prabowo menyatakan komitmen untuk menekan defisit melalui efisiensi dan pemberantasan kebocoran anggaran. Ia bahkan menargetkan Indonesia bisa memiliki APBN tanpa defisit pada 2027 atau 2028.
“Setiap rupiah uang rakyat harus kita jaga. Jangan seenaknya main-main dengan uang rakyat,” tegas Prabowo.

Ia juga menekankan bahwa belanja negara harus berdampak nyata bagi publik, menciptakan lapangan kerja, memperkuat daya beli dan meningkatkan kualitas layanan.(***)

Sumber: Cakaplah 




 
Berita Lainnya :
  • RAPBN 2026: Inflasi 2,5 Persen, Rupiah Rp 16.500 Per Dolar AS
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved