Negosiasi Tarif dengan AS Masuk Tahap Teknis, Pemerintah Indonesia Optimistis
Senin, 21-04-2025 - 15:30:46 WIB
Riau12.com-JAKARTA – Pemerintah Indonesia terus melanjutkan negosiasi tarif resiprokal dengan Amerika Serikat (AS), yang kini telah memasuki tahap pembahasan teknis bersama tim dari United States Trade Representative (USTR). Pemerintah optimistis kesepakatan akan tercapai dalam waktu dekat
Tim negosiasi Indonesia yang dipimpin Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, sebelumnya telah melakukan pertemuan tingkat menteri bersama delegasi USTR pada Kamis (17/4/2025). Kedua pihak sepakat membahas intensif kerja sama tarif timbal balik dan menyusun kerangka kerja sama yang lebih konkret.
Sekretaris Kemenko Perekonomian, Susiwijono Moegiarso, menyampaikan bahwa pada Jumat (18/4/2025), Tim Teknis Indonesia telah bertemu dengan Tim Teknis USTR untuk mendalami sejumlah isu prioritas.
"Pembahasan mencakup pendalaman atas penawaran dan permintaan dari Indonesia, serta penjajakan format, prosedur, dan tahapan negosiasi yang akan ditempuh," ujar Susi, dikutip dari siaran pers, Senin (21/4/2025).
Ia mengungkapkan bahwa pihak USTR menyambut positif usulan dari Indonesia dan telah mulai menyusun working document yang berisi cakupan dan substansi negosiasi. Beberapa isu yang dibahas antara lain hambatan non-tarif seperti perizinan impor, perdagangan digital, Customs Duties on Electronic Transmissions (CDET), inspeksi pra-pengapalan, kewajiban surveyor, serta kandungan lokal di industri.
Selain itu, pembahasan juga meliputi implementasi tarif resiprokal, penetapan tarif sektoral dan tarif dasar, serta isu-isu akses pasar.
Terkait format dan tahapan negosiasi, baik Indonesia maupun AS kini tengah mengkaji masukan sesuai batas waktu penundaan tarif selama 90 hari yang telah disepakati sebelumnya.
"Targetnya adalah mencapai posisi bersama dalam 60 hari. Kedua belah pihak mendorong dialog teknis secepat-cepatnya agar tercapai kesepakatan," jelas Susi. (***)
Sumber: Goriau
Komentar Anda :