www.riau12.com
Senin, 13-Oktober-2025 | Jam Digital
17:09 WIB - PUPR Pekanbaru Genjot Perbaikan Jalan, 11 Ruas Sudah Masuk Tahap Pelapisan Dasar | 12:29 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 09:06 WIB - Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus US$ 4.150 per Troy Ons, Didorong Ketegangan Global dan Krisis Fiskal AS | 16:02 WIB - Naskah Akademis Daerah Istimewa Riau Rampung, LAM Riau Tunggu Dukungan Tertulis Pimpinan Daerah | 15:55 WIB - Riau Kirim 17 Peserta ke Olimpiade Madrasah Indonesia, Siap Bersaing di Tingkat Nasional | 15:53 WIB - Bahasa Inggris Masuk Kurikulum Wajib, Integrasi AI dan Digitalisasi Pembelajaran
 
Dipicu Kekhawatiran Defisit Anggaran, Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah di Level Rp 16.452 per Dolar AS
Rabu, 12-03-2025 - 11:36:55 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com- - Nilai tukar rupiah hari ini terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali mengalami pelemahan pada Rabu (12/3/2025) pagi, dipicu oleh kekhawatiran terkait meningkatnya defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Melansir Bloomberg pukul 09.35 WIB di pasar spot exchange, rupiah melemah 43,5 poin (0,27%) ke level Rp 16.452 per dolar AS. Pada perdagangan sebelumnya, Selasa (11/3/2025), rupiah juga tercatat turun 44 poin (0,27%) dan ditutup di level Rp 16.411 per dolar AS.

Di sisi lain, saat rupiah hari ini turun, indeks dolar AS naik 0,06 poin menjadi 103,4, sementara imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun mengalami penurunan sebesar 26 basis poin ke level 4,27%.

Analis mata uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, Goldman Sachs Group Inc memprediksi defisit APBN berpotensi terus melebar hingga mendekati batas yang ditetapkan, yakni 2,9% pada 2025.

Selain itu, Goldman Sachs juga mengubah peringkat obligasi pemerintah tenor 10 dan 20 tahun menjadi netral serta menyesuaikan peringkat saham Indonesia dari overweight menjadi market weight.

"Defisit APBN 2025 diperkirakan melebar akibat peningkatan belanja negara untuk berbagai program, seperti makan bergizi gratis (MBG), realokasi anggaran, pembentukan BPI Danantara, serta perluasan kebijakan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melalui penerbitan SBN Perumahan," kata Ibrahim pada Selasa (11/3/2025).

Lebih lanjut, Ibrahim menuturkan bahwa meningkatnya risiko fiskal menjadi faktor utama yang menyebabkan Goldman Sachs menurunkan prospek pasar modal Indonesia.

Faktor lain yang turut memengaruhi adalah ketidakpastian perdagangan global serta perlambatan ekonomi domestik setelah Presiden Prabowo Subianto memperkenalkan serangkaian kebijakan fiskal baru.

Sebagai akibatnya, Goldman Sachs memproyeksikan defisit APBN 2025 akan mencapai 2,9%, lebih tinggi dari target yang ditetapkan pemerintah sebesar 2,53%.

"Angka 2,9% ini sudah mendekati batas maksimal defisit APBN yang diperbolehkan pemerintah, yaitu 3%," tambah Ibrahim.

Menurutnya, perkiraan ini sejalan dengan meningkatnya risiko fiskal yang diwaspadai Goldman Sachs. Dalam satu dekade terakhir, defisit APBN hanya melebihi 3% pada masa pandemi Covid-19, yaitu pada 2020 dan 2021.

Saat itu, pemerintah memberikan pengecualian terhadap batas defisit akibat tingginya kebutuhan belanja negara untuk menangani pandemi, di tengah merosotnya penerimaan negara akibat perlambatan ekonomi.

Saat rupiah hari ini turun, beberapa mata uang Asia juga melemah. Yen Jepang turun 0,16% menjadi 148 yen per dolar AS, peso Filipina turun 0,16% menjadi 57,3 peso per dolar AS, dan ringgit Malaysia anjlok 0,30% menjadi 4,42 ringgit per dolar AS.(***)

Sumber: Cakaplah



 
Berita Lainnya :
  • Dipicu Kekhawatiran Defisit Anggaran, Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah di Level Rp 16.452 per Dolar AS
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved