www.riau12.com
Rabu, 15-Oktober-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Masjid Raya Annur Riau Gelar Tabligh Akbar “Risalah Al-Azhar”, Hadirkan UAS dan Tuan Guru Bajang | 15:51 WIB - Bupati Rohil Tinjau Lokasi Banjir di Kecamatan Bangko, Siapkan Relokasi dan Normalisasi Sungai | 15:44 WIB - Evaluasi Penempatan Guru di Kampar, Bupati Ingin Kinerja dan Proses Belajar Lebih Optimal | 15:31 WIB - Harga TBS Sawit Mitra Swadaya Riau Naik, Umur 9 Tahun Capai Rp3.698,50 per Kg | 15:20 WIB - Sharm el-Sheikh Peace Summit: Trump dan Pemimpin Dunia Tandatangani Kesepakatan Bersejarah | 14:53 WIB - Jerat Hukum Oligarki Migas: Kerry Riza Didakwa Perkaya Diri Rp3 Triliun Lewat Proyek Pertamina
 
Harga Tembus Rp120 Ribu/Kg, Pemprov Tambah Pasokan Cabai dari Sumut
Kamis, 14-03-2024 - 17:35:48 WIB

TERKAIT:
   
 

riau12.com PEKANBARU - Tak ingin terlalu bergantung dengan Sumatera Barat (Sumbar), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan jalin kerja sama dengan Sumut. Terutama terkait pasokan cabai merah keriting ke Riau.

Langkah ini sebab harga cabai merah melonjak di Riau sejak awal Maret ini. Memang selama ini Riau masih bergantung pasokan cabai dari Sumbar.

Untuk di Kota Pekanbaru harga cabai merah Bukittinggi sempat tembus Rp120 ribu/Kg. Sedangkan harga cabai Medan dijual Rp100 ribu hingga Rp110 ribu per Kg.

"Kami sudah koordinasi dengan pihak dinas pertanian di daerah penghasil, kami akan mendatangkan cabai dari penghasil seperti dari Sumatera Utara. Kita akan coba masukkan, supaya kita tidak terlalu bergantung dengan Sumbar," sebut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Riau, Taufik OH.

Dalam waktu dekat pihaknya bakal berkunjung ke Sumut untuk menjalin kerja sama dengan dinas pertanian setempat yang menjadi pemasok cabai.

"Minggu depan kami akan ke sana (Sumut), kita akan jalin kerja sama untuk memasok cabai ke Riau terutama ke Pekanbaru," ujarnya.

Diakui Taufik,  saat momen bulan puasa, harga cabai memang selalu naik. Padahal dari hasil pemantauan yang pihaknya melakukan, stok cabai cukup.

Namun pedagang selalu memanfaatkan momen Ramadan untuk menaikkan harga dengan dalih permintaan meningkat dan pasokan kurang.

"Harga cabai ini memang kecenderunganku selalu naik saat hari-hari besar, termasuk saat Ramadan ini dan Idulfitri nanti. Padahal barangnya (cabai) ada dan cukup, tapi kami melihat ada kebiasaan dari pedagang kalau hari-hari besar itu harga mereka naikkan," katanya dikutip dari MC.riau.go.id.

Bahkan kata Taufik kondisi ini tidak hanya terjadi di Riau, namun hampir merata di semua daerah di Indonesia. Sehingga tidak heran jika saat ini penyumbang tingginya inflasi di Indonesia termasuk di Riau disebabkan karena tingginya harga cabe.
 
"Hasil rakor inflasi kemarin, dari BPS pusat itu menyebutkan bahwa penyebab inflasi secara nasional itu disebabkan karena tingginya harga cabe merah," katanya.

sumber : halloriau



 
Berita Lainnya :
  • Harga Tembus Rp120 Ribu/Kg, Pemprov Tambah Pasokan Cabai dari Sumut
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved