Riau12.com-PEKANBARU- Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama tim penetapan harga pada hari ini, Selasa (20/6/23) telah melaksanakan rapat penetapan harga. Hasilnya, harga TBS Sawit Plasma maupun Swadaya di Riau pekan ini sama+sama mengalami kenaikan.
Demikian dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja. Menurutnya, untuk harga tertinggi berada di kelompok umur 9 tahun yaitu sebesar Rp2.319,07/Kg dan berlaku untuk periode satu pekan ke depan.
Faktor penyebab naiknya harga TBS periode ini karena terjadinya kenaikan harga jual CPO dari perusahaan yang menjadi sumber data. Indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan ke depan yaitu 91.64%, harga penjualan CPO minggu ini naik sebesar Rp 318,37 dan kernel minggu ini turun sebesar Rp 433,71 dari pekan lalu.
"Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa dari minggu lalu harga TBS yang ditetapkan oleh tim mengalami kenaikan. Kenaikan harga minggu ini lebih disebabkan karena faktor naiknya harga CPO. Sedangkan sistem tata kelola penetapan harga TBS Provinsi Riau semakin membaik," jelas Defris Hatmaja.
Katanya lagi, membaiknya tata kelola penetapan harga merupakan upaya yang serius dari seluruh stakeholder yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau Kerjasama program "Jaga Zapin".
"Komitmen bersama ini pada akhirnya tentu akan berimbas pada peningkatan pendapatan petani yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Berikut penetapan harga TBS Kelapa Sawit Mitra Plasma Provinsi Riau periode 21 - 27 Juni 2023 TBS sawit umur 3 tahun naik menjadi Rp 1.768,54 perkilogram, TBS sawit umur 4 tahun naik menjadi Rp 2.022,76 perkilogram, TBS sawit umur 5 tahun naik menjadi Rp 2.149,23 perkilogram, TBS sawit umur 6 tahun naik menjadi Rp 2.245,50 perkilogram, TBS sawit umur 7 tahun naik menjadi Rp 2.291,52 perkilogram, TBS sawit umur 8 tahun naik menjadi Rp 2.318,78 perkilogram, TBS sawit umur 9 tahun naik menjadi Rp 2.319,07 perkilogram, TBS sawit umur 10-20 tahun naik menjadi Rp 2.304,60 perkilogram, TBS sawit umur 21 tahun naik menjadi Rp 2.265,60 perkilogram, TBS sawit umur 22 tahun naik menjadi Rp 2.227,48 perkilogram, TBS sawit umur 23 tahun naik menjadi Rp 2.187,55 perkilogram, TBS sawit umur 24 tahun naik menjadi Rp 2.143,42 perkilogram, TBS sawit umur 25 tahun naik menjadi Rp 2.094,20 perkilogram.
Sedangkan penetapan harga TBS Kelapa Sawit Mitra Swadaya Provinsi Riau untuk periode 21 - 27 Juni 2023 adalah TBS sawit umur 3 tahun naik menjadi Rp 1.688,66 perkilogram, TBS sawit umur 4 tahun naik menjadi Rp 1.892,60 perkilogram, TBS sawit umur 5 tahun naik menjadi Rp 2.041,26 perkilogram, TBS sawit umur 6 tahun naik menjadi Rp 2.122,84 perkilogram, TBS sawit umur 7 tahun naik menjadi Rp 2.169,23 perkilogram, TBS sawit umur 8 tahun naik menjadi Rp 2.196,59 perkilogram, TBS sawit umur 9 tahun naik menjadi Rp 2.198,33 perkilogram, TBS sawit umur 10-20 tahun naik menjadi Rp 2.170,24 perkilogram, TBS sawit umur 21 tahun naik menjadi Rp 2.128,76 perkilogram, TBS sawit umur 22 tahun naik menjadi Rp 2.082,42 perkilogram, TBS sawit umur 23 tahun naik menjadi Rp 2.029,78 perkilogram, TBS sawit umur 24 tahun naik menjadi Rp 1.990,21 perkilogram dan TBS sawit umur 25 tahun naik menjadi Rp 1.957,36 perkilogram.
Komentar Anda :