www.riau12.com
Minggu, 19-Oktober-2025 | Jam Digital
06:38 WIB - Disaksikan Hanif Dhakiri, LKP PKB Riau Resmi Dilantik, Wahid: Politik Harus Dijalani dengan Keikhlasan | 16:00 WIB - Duel Sengit di Kaharuddin Nasution: PSPS Pekanbaru Tantang Sumsel United, Adu Strategi Aji Santoso vs Nilmaizar | 15:50 WIB - Update Harga Emas Antam 18 Oktober 2025, Buyback Rp2,277 Juta per Gram | 15:35 WIB - Patroli Gabungan Polres Kampar–Kodim 0313 KPR Bongkar Aktivitas Galian C Ilegal di Pasir Sialang | 15:32 WIB - Panitia Pastikan Musda XI Golkar Riau Tetap Sesuai Agenda, Isu Pembatalan Dibantah | 15:25 WIB - Kemenkum Riau Perluas Akses Bantuan Hukum, Rencana Pengukuhan Posbakum Dikoordinasikan ke BPHN
 
10 Pelajar Digaruk Satpol PP Akibat Nongkrong Di Warnet
Senin, 21-03-2016 - 16:40:07 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU,Riau12.com-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru mengamankan 10 pelajar karena kedapatan nongkrong di Warnet saat jam belajar, Senin (21/3/2016). Ke-10 pelajar diamankan di Warnet jalan Delima.

Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan ke-10 pelajar tersebut dibawa ke Markas Pol PP untuk dilakukan pendataan.

 "Ini merupakan efek jera bagi mereka, karena memang kan mereka ini nongkrong di Warnetnya pada jam sekolah, tentu ini menyalahi," ujar Zulfahmi.

Ia menjelaskan ada dua warnet yang menjadi sasaran operasi kali ini. "Mereka (pelajar,red) sempat kaget juga saat kita datang, setelah kita lakukan pengecekan identitas ternyata ke-10 pelajar yang kita amankan ini semuanya adalah anak Sekolah Menengah Atas (SMA)," jelasnya. 

Lanjutnya, saat ini ke-10 pelajar sudah dijemput oleh Sekolah yang bersangkutan. 

"Ini kan masih jam sekolah, jadi kita panggil pihak sekolah dan mereka sudah menjemputnya dengan catatan mereka tidak akan mengulanginya lagi," ungkapnya. 

Selain mengamankan 10 pelajar, Satpol PP juga turut mengamankan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di Jalan Soebrantas.

 "Kebanyakan PKL yang kita amankan itu adalah para penjual duku," jelasnya.

Lebih lanjut Zulfahmi mengatakan Razia yang dilakukan ini diharapkan akan mampu mengurangi tindakan yang melanggar Peraturan Daerah. 

"Kita sebagai penegak Perda akan terus menggalakkan razia seperti ini," pungkasnya.(r12/hr)



 
Berita Lainnya :
  • 10 Pelajar Digaruk Satpol PP Akibat Nongkrong Di Warnet
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved