www.riau12.com
Senin, 01-Desember-2025 | Jam Digital
13:35 WIB - Lonjakan Harga Cabai di Riau Dipicu Terputusnya Pasokan dari Sumbar dan Sumut, Pemerintah Cari Alternatif dari Jawa | 13:30 WIB - Trubus Rahardiansah: Pemerintah Pusat Hanya Bisa Tetapkan Bencana Nasional Jika Daerah Tak Mampu | 13:25 WIB - Penghulu Sungai Nyamok Tegaskan Larangan Pemotongan BLT Kesra bagi Perangkat Desa | 13:19 WIB - Dinsos Bengkalis Tingkatkan Kapasitas SDM Pengelola Data SIKS NG Tingkat Desa dan Kecamatan | 10:59 WIB - Kawasan Konservasi Tesso Nilo Menyusut, Hanya 15 Persen Hutan Alami Tersisa | 10:53 WIB - Pemutakhiran Data Bansos Siak: Sistem Terhubung Kemensos Deteksi Penerima Terlibat Judi Online
 
Gelar Perkara SPPD Fiktif DPRD Riau Dilakukan di Mabes Polri, Kerugian Negara Capai Rp.195,9 Miliar
Selasa, 17-06-2025 - 15:48:56 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau menggelar perkara dugaan korupsi Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif di lingkungan Sekretariat DPRD Riau tahun anggaran 2020–2021 di Markas Besar Polri, Selasa (17/6/2025).

Direktur Reskrimsus Polda Riau, Kombes Ade Kuncoro, menyebut penetapan tersangka akan dilakukan setelah gelar perkara bersama Tim Subdit III Ditreskrimsus dan Bareskrim Polri rampung.

"Benar, hari ini gelar di Mabes. Berapa jumlah tersangkanya, kita tunggu hasil gelar," ujarnya.

Sebelumnya, Ditreskrimsus Polda Riau telah menerima hasil audit kerugian negara dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Audit tersebut mengungkap kerugian negara akibat praktik SPPD fiktif mencapai Rp195,9 miliar selama dua tahun anggaran.
"Angka ini merupakan hasil perhitungan resmi dari BPKP atas penyimpangan administrasi perjalanan dinas tahun 2020 dan 2021," jelasnya dalam keterangan pada Selasa (10/6/2025).

Penyidikan kasus ini telah dimulai sejak 2023. Selama proses penyidikan, penyidik menerima pengembalian dana tunai secara sukarela dari berbagai pihak yang terlibat.

Total dana yang dikembalikan mencapai lebih dari Rp19 miliar. Pihak-pihak yang melakukan pengembalian berasal dari berbagai kalangan, mulai dari aparatur sipil negara, pegawai honorer, hingga tenaga ahli dari lingkungan akademisi. (***)

Sumber: Goriau 




 
Berita Lainnya :
  • Gelar Perkara SPPD Fiktif DPRD Riau Dilakukan di Mabes Polri, Kerugian Negara Capai Rp.195,9 Miliar
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    7 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved