Rp50 Miliar untuk Infrastruktur: Pemkab Rohil Fokus Perkuat Akses Antarwilayah Tahun 2025 Rabu, 15/10/2025 | 16:00
Riau12.com-ROKAN HILIR – Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terus memperkuat infrastruktur wilayah dengan mengalokasikan lebih dari Rp50 miliar dalam APBD murni 2025 untuk pembangunan serta peningkatan jalan dan jembatan di berbagai kecamatan.
Kepala Dinas PUPR Rohil, Khoirul Fahmi, melalui Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan, Abdul Halim, menyebutkan program tersebut merupakan bagian dari strategi pemerintah daerah untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Pembangunan jalan di Kuba ini sangat strategis karena akan membuka akses ekonomi masyarakat yang selama ini terisolasi,” ujar Abdul Halim, Rabu (15/10/2025).
Salah satu proyek terbesar tahun ini adalah peningkatan Jalan Jenderal Sudirman di Kecamatan Kubu Babussalam (Kuba) dengan nilai anggaran mencapai Rp26,8 miliar. Jalan sepanjang 2,8 kilometer dan lebar 6 meter itu akan dibangun menggunakan sistem rigid pavement yang dinilai lebih kokoh dan tahan terhadap beban lalu lintas berat. Pekerjaan ini ditargetkan selesai Desember 2025, sesuai kontrak kerja yang telah ditetapkan.
Selain proyek utama tersebut, sejumlah ruas jalan lain juga mendapatkan alokasi signifikan. Di antaranya:
Jalan Lintas Manggala di Tanah Putih sebesar Rp8,15 miliar
Jalan Pujud dengan anggaran Rp3,68 miliar
Kedua jalur ini menjadi akses vital penghubung antar kecamatan dan desa, terutama di kawasan pesisir serta pertanian.
Di wilayah Pekaitan, dua proyek peningkatan jalan di Poros Sungai Besar dan Siak Sungai Hitam masing-masing menerima dana Rp920 juta. Infrastruktur ini dinilai penting untuk mendukung aktivitas pertanian dan perikanan masyarakat setempat.
Sementara itu, proyek lainnya meliputi:
Jalan Penghulu Makmun di Bangko Pusako
Jalan Sumber Sari (Parit Atmo–Laut) di Bangko
Jalan Lintas Palika
Jalan Bagan Batu–Tanjung Medan
Masing-masing proyek tersebut memperoleh alokasi dana antara Rp460 juta hingga Rp920 juta.
Untuk kawasan perkotaan, Jalan Pelabuhan Baru di Bagansiapiapi mendapat kucuran dana Rp3,68 miliar. Peningkatan jalan ini diharapkan memperlancar distribusi hasil laut serta mendukung aktivitas pelabuhan yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat pesisir.
Abdul Halim menegaskan seluruh proyek yang masuk dalam program 2025 diupayakan selesai sesuai jadwal.
“Kami optimis semua pekerjaan bisa rampung tepat waktu. Hingga kini belum ada kendala berarti, hanya faktor cuaca seperti hujan yang perlu diantisipasi,” pungkasnya.