Pekanbaru Kehilangan Jurnalis Berdedikasi, Muhammad Syukur Dimakamkan di Bangkinang Sabtu, 11/10/2025 | 15:52
Riau12.com-PEKANBARU – Kabar duka menyelimuti dunia jurnalisme di Kota Pekanbaru. Seorang jurnalis muda penuh dedikasi, Muhammad Syukur, mengembuskan napas terakhir pada Jumat, 10 Oktober 2025, pukul 21.00 WIB di Rumah Sakit Awal Bros A. Yani, Pekanbaru.
Jenazah almarhum telah dibawa ke rumah duka di Bangkinang, Kabupaten Kampar, untuk dimakamkan. Kepergian Muhammad Syukur meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga sahabat, rekan kerja, dan komunitas jurnalis di Pekanbaru dan sekitarnya.
Muhammad Syukur dikenal sebagai sosok santun, pekerja keras, dan memiliki integritas tinggi dalam menjalankan profesinya. Selama berkarier, ia banyak menulis berita-berita humanis yang menyuarakan kepentingan masyarakat kecil.
"Kami kehilangan sosok jurnalis yang berdedikasi tinggi. Syukur bukan hanya rekan kerja, tapi juga sahabat yang selalu bisa diandalkan. Karyanya menjadi inspirasi bagi kami semua," ujar Andika Putra, rekan seprofesi sekaligus sahabat almarhum.
Ucapan belasungkawa pun mengalir dari berbagai kalangan. Tidak sedikit kolega yang merasa kehilangan atas kepergian Muhammad Syukur.
"Berita-berita yang ditulis Syukur selalu menyentuh sisi kemanusiaan. Semoga segala amal baiknya diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan," ujar Santi, rekan jurnalis lainnya.
Meski kepergian almarhum mendadak, kenangan dan kontribusinya bagi dunia jurnalistik akan selalu dikenang. Di tengah suasana duka, rekan-rekan dari berbagai media di Pekanbaru dan Bangkinang turut hadir di rumah duka. Mereka mengiringi jenazah ke peristirahatan terakhir dengan doa dan linangan air mata.
"Kami semua sangat kehilangan. Tapi kami percaya, Syukur sudah tenang di sisi-Nya. Kami akan terus melanjutkan semangat dan integritas yang selama ini dia tunjukkan dalam profesi kami," tutup Andika Putra.