Tragis di Kedai Kopi Selatpanjang: Lansia Ditemukan Meninggal, Dugaan Interaksi Obat dan Kopi Senin, 06/10/2025 | 15:13
Riau12.com-Selatpanjang, Riau – Warga Selatpanjang digegerkan dengan penemuan seorang pria lansia, Uti (62), yang ditemukan meninggal dunia di sebuah kedai kopi di Jalan Tebingtinggi, Senin (6/10/2025) pagi. Polisi memastikan tidak ada unsur kekerasan dalam kematian korban.
Menurut Kapolsek Tebingtinggi, Iptu Daniel Bakara, korban pertama kali terlihat oleh saksi, Joyah, pegawai Kedai Kopi Agen Jelatik, sekitar pukul 05.00 WIB. Seperti biasa, Uti memesan segelas kopi hitam. Sekitar pukul 07.00 WIB, korban tampak meminum obat lambung jenis Omeprazole.
“Sekitar pukul 08.30 WIB, Joyah menemukan korban sudah terbaring dengan posisi kepala menghadap ke atas dan mulut terbuka lebar. Ia segera menghubungi warga dan pihak kepolisian,” ungkap Daniel.
Di meja korban ditemukan gelas kopi hitam, gelas air putih, dan sisa plastik obat Omeprazole. Pihak kepolisian juga mendapatkan informasi dari rekan kerja korban, Ade Afrizal, bahwa Uti memiliki riwayat penyakit TBC dan anemia. Korban baru saja menjalani perawatan di RSUD Kabupaten Kepulauan Meranti pada 29 September hingga 3 Oktober 2025.
“Tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Untuk memastikan penyebab kematian, otopsi sempat disarankan oleh pihak medis, namun keluarga menolak dan telah menandatangani surat pernyataan resmi,” jelas Kapolsek.
Dugaan awal kematian Uti kemungkinan akibat interaksi antara obat lambung yang diminum dengan kopi yang dikonsumsinya pagi itu, diperparah kondisi kesehatan yang lemah. Jenazah korban telah dipulangkan dari RSUD dan rencananya akan dimakamkan dalam 2–3 hari ke depan di Pemakaman Tionghoa Kampung Baru, Jalan Ibrahim, Selatpanjang Selatan.
Kematian Uti menjadi peringatan bagi masyarakat untuk selalu memperhatikan konsumsi obat dan menjaga kondisi kesehatan, terutama bagi lansia dengan riwayat penyakit serius.