www.riau12.com
Minggu, 12-Mei-2024 | Jam Digital
20:37 WIB - Kesha Ratuliu Klarifikasi Usai Difitnah ART Beri Makan Sehari Sekali | 19:17 WIB - Bank Rakyat Indonesia Tembus 20 Besar dalam Daftar Pantauan Industri Perlu Diperhatikan Tahun 2024†| 18:44 WIB - Jadwal pertandingan ketiga penyisihan grup Piala Asia Putri U-17 2024 | 18:00 WIB - Semangat Independen Memudar: Rendahnya Pendaftaran Calon Kepala Daerah | 17:24 WIB - Kejahatan Kebencian Mengguncang Pekanbaru: Pengungsi Rohingya Diserang dengan Batu | 15:57 WIB - Telah Mendaftar di Beberapa Partai, Kardius Pasaribu Ikut Rebut Kursi Pilwako Pekanbaru 2024
 
Payung Sekaki Sarang Wabah DBD‎
Camat : Ini Cambuk Buat Kita Untuk Giatkan PHBS
Kamis, 21-01-2016 - 11:15:21 WIB
Zarman Chandra
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU,Riau12.com-Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Payung Sekaki di tahun 2016 memang cukup tinggi. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru menunjukan jika kasus DBD di Kecamatan Payung Sekaki di Minggu pertama ada 8 kasus DBD. Sedangkan di minggu ke dua tahun 2016 terdapat 2 kasus DBD.

Melihat kasus DBD diwilayahnya cukup tinggi, Camat Payung Sekaki Zarman Candra mengakui  bahwa wilayahny secara grafis memiliki dataran rendah. Apalagi sekarang ini intensitas curah hujan di Pekanbaru sangat tinggi hingga mengakibatkan genangan air dimana-mana.

"Apalagi tipologi wilayah Payung Sekaki rendah datarannya, dan berpotensi cukup besar untuk nyamuk aedes aegypty untuk berkembang. Ini juga cambuk bagi kita semua untuk mengiatkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) perlu ditingkatkan lagi,"kata Zarman Chandra.‎ 

Diakui Mantan Camat Senapelan ini menyebutkan lokasi di payung sekaki lebih banyak tanah gambutnya. "Jadi, inilah yang menjadi potensi berkembangbiaknya sarang nyamuk dan jatuhnya korban terjangkit kasus DBD," ungkapnya. 

Menurut Zarman, selaku aparatur pemerintah kecamatan, bersama pihak kelurahan dan puskesmas yang ada di Kecamatan Payung Sekaki untuk terus melakukan pembinaan kepada kader-kader jumantik. 

"Ini sebuah tantangan bagi kami, namun secara rutinitas saya bersama kepala Puskesmas, selalu memberikan pembinaan kepada kader jumantik yang ada disetiap kelurahan untuk selalu melakukan pembinaan wawasan, dan melakukan sosialisasi pencegahan dan memberikan pertolongan kepada warga yang terjangkit kasus DBD," terangnya.

Tak hanya memberikan pembinaan kepada kader jumantik, pihaknya juga meminta masyarakatnya untuk menerapkan PHBS dan menjadikan Kota Pekanbaru menjadi Kota Green City dengan melakukan gotong royong.

"Dengan dilakukannya gotong royong, selalu membersihkan drainase dan tidak membuang sampah sembarangan diyakini bisa mencegah bertambahnya kasus DBD di Kecamatan Payung Sekaki. Jadi mulai dari sekarang, ayo terapkan PHBS mulai dari sekarang," pungkasnya. (Ardi)



 
Berita Lainnya :
  • Camat : Ini Cambuk Buat Kita Untuk Giatkan PHBS
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved