JAKARTA,Riau12.com-Tampilan peserta dari Provinsi Riau dalam ajang Parade Lagu Daerah 'Gita Permata Nusantara' Tahun 2015 bikin ribuan penonton 'merinding' dan terdetak kagum.

Peserta dari Negeri Lancang Kuning ini sendiri diwakili Penyanyi dari Kabupaten Siak dan Penari Latar dari Kabupaten Kepulauan Meranti dengan iringan musik tradisional Melayu dari para Pemusik Kota Pekanbaru.

Dendangan Lagu 'Dar Al Salam Al Qiam' dengan lenggok indah penari dan iringan musik tradisional dari Peserta Provinsi Riau ini pun 'mengguncang' panggung Sasono Langeng Budoyo, Taman Mini Indonesai Indah (TMII), Jakarta Timur.

Lantunan lagu Dar Al Salam Al Qiam ini sendiri merupakan garapan Gus Fahmi Romaizan dan Aransemen Musik Ridho Fatwandi dan Tarian garapan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Meranti.

Lagu ini tercipta diilhami dari keindahan Alam dan Budaya Siak Sri Indra Pura yang masih tetap terjaga dan terpelihara sampai saat ini, menunjukan betapa masyarakat melayu di Provinsi Riau masih tetap menjaga budayanya dan alam yang melingkupinya.

Untuk diketahui, Parade Lagu Daerah 'Gita Permata Nusantara' ini telah berlangsung selama lebih dari dua dasa warsa. Kegiatan yang termasuk dalam kegiatan tingkat nasional ini selalu rutin di selenggarakan sejak tahun1983.

Selama 32 tahun telah menjadi wadah kegiatan untuk berpenampilan bersama dari berbagai provinsi di Indonesia dalam olah karya cipta dan penyajian lagu daerah, Provinsi Riau telah tercatat beberapa kali berhasil meraih Juara Umum.

Parade Lagu Daerah "Gita Permata Nusantara" ini 2015 menyongsong tema 'Tentang keindahan alam/ potensi kekayaan alam daerah/ terkait budaya masyarakat setempat dalam unsur mata pencaharian'.

Parade ini diikuti oleh 18 (delapan belas) provinsi memperebutkan Piala Bergilir Direktur Utama TMII dan Piala Tetap Menteri Pariwisata Republik Indonesia untuk Juara Umum; Piala Khusus Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia untuk Pencipta Lagu Terbaik; Piala Khusus Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia untuk Penata Musik Terbaik; dan Piala Khusus Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia untuk Penyanyi Terbaik serta Piagam Penghargaan Direktur Utama TMII untuk seluruh pemenang.(r12/rt)