Banjir Landa Pekanbaru, Indra Pomi : Jangan Tutup Drainase dengan Beton Di Depan Ruko
Kamis, 15-11-2018 - 15:01:36 WIB
Riau12.com, PEKANBARU-Sejumlah titik jalan dan pemukiman warga terendam banjir pasca hujan deras mengguyur kota Pekanbaru sejak Rabu (14/11/2018) malam hingga Kamis dini hari.
Menumpuknya sampah dan kondisi buruknya penataan drainase mengakibatkan terjadinya banjir yanh merendam pemukiman warga.
Seperti di persimpangan Jalan Sudirman dan sepanjang Jalan Arifin Ahmad. Selain di kawasan itu, informasi yang dihimpun, banjir juga menggenangi beberapa titik di Jalan Soebrantas, Kecamatan Tampan. Bahkan, air menggenangi kawasan RSJ Tampan.
Menanggapi persoalan tersebut, Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution mengakui, banyak sampah yang menyumbat parit dan mengakibatkan banjir. Pengakuannya setelah melakukan tinjauan ke daerah yang terendam banjir.
"Kita melakukan pembersihan terhadap drainase-drainase yang dipenuhi sedimen dan sampah sampai daya dukung drainase makin tinggi," kata Indra, Kamis (15/11/2018).
Selanjutnya menurut Indra, titik prioritas yang dikerjakan oleh PUPR adalah daerah-daerah rawan banjir seperti yang terjadi Rabu malam. Ia juga menyebut pihaknya melakukan pemeliharaan dan pembersihan terhadap gorong gorong yang tersumbat oleh sedimen maupun sampah.
"Kita juga menata ulang drainase, box dan lain-lain agar dapat menampung debit air. Karena sebagian besar drainase tidak lagi mampu menampung curahan air hujan," paparnya.
Selain drainase yang tidak maksimal, menurutnya, daerah resapan air sudah berkurang. "Berkurangnya daerah resapan akibat alih fungsi lahan menjadi pemukiman masyarakat," kata dia.
Dinas PUPR berharap peran masyarakat bisa mengatasi banjir. Ia meminta masyarakat peduli dan memelihara lingkungan tempat tinggal.
"Serta tidak menutup drainase dengan beton di depan ruko, rumah atau lainnya karena menyusahkan petugas kami untuk melakukan pembersihan dan menguras sedimen," tuturnya.
Ditambahkannya, Dinas PUPR juga mengajak Pemerintah Pusat dan Pemprov Riau bersama-sama mengatasi persoalan ini.
"Diminta kepada Pemerintah Pusat, Pemprov Riau untuk saling berkoordinasi dan bersama-sama menangani timbulnya genangan di Kota Pekanbaru, sesuai dengan kewenangan masing-masing," tegas Indra Pomi. (r12)
Komentar Anda :