Riau12.com-PEKANBARU-Salah satu syarat untuk lulus mengikuti pendidikan dan latihan (diklat) kepemimpinan baik untuk tingkat IV untuk pejabat eselon IV, tingkat III untuk pejabat eselon III dan seterusnya hingga ke eselon I, terlebih dahulu harus menyelesaikan tugas yaitu proyek perubahan.

Hal ini sama seperti sistem proposal penelitian untuk mengerjakan skripsi, tesis atau disertasi di perguruan tinggi.

Proyek perubahan ini pulalah sekarang yang sedang dikerjakan untuk diseminarkan hasilnya oleh Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Masyarakat Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB), Robert Panjaitan yang saat ini sudah kurang lebih tiga bulan lamanya mengikuti diklat Pim III di Pusdiklat Regional Bukittinggi.

Adapun para penguji dalam seminar proyek perubahan ini adalah dari pihak pengajar yang ada di Pusdiklat regional Bukittinggi. Sedangkan mentor peserta yang mengikuti ujian seminar proyek perubahan adalah atasan pejabat yang bersangkutan yang sedang mengikuti ujian seminar proyek perubahan tersebut yakni Kepala Dinas Disdalduk KB Pekanbaru, Muhammad Amin.

Selaku Mentor dalam ujian Diklatpim lll, Kepala Dinas Disdalduk KB, Muhammad Amin yang juga didampingi Kabid Pengendalian Penduduk Doni Sali Irwan memberikan dukungan atas tugas proyek perubahan yang sedang dikerjakan oleh bawahannya.

"Alhamdulilah, tadi bersama sudah melakukan ujian proyek perubahan dengan baik dan lancar. Saya optimis Robert Panjaitan selaku Kepala Bidang di OPD yang saya pimpin bisa lulus dengan nilai yang sangat memuaskan," jelas Amin usai ujian, Rabu (8/8/18)

Dia berharap agar hasil dari proyek perubahan itu nantinya dapat diaplikasikan serta dapat menunjang terwujudnya Kota Pekanbaru yang Smart city madani.

"Saya harap setelah selesai dari Pim III ini Robert dan para peserta ujian dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di OPD masing-masing," jelasnya.

Ditempat yang sama, Drs Ali Armen selaku penguji menjelaskan bahwa ujian Diklatpim lll ini dilakukan meningkatkan kompetensi pegawai yang ada di OPD setiap daerah. Sehingga seluruh pekerjaan yang akan dilakukan bisa lebih terencana dan terukur keberhasilannya.

"Untuk hasil dari ujian ini, kita belum bisa memberikan namun secara keseluruhan peserta ujian dapat menjelaskan dengan baik apa yang mereka paparkan," singkatnya.

Dilain sisi, Kepala Bidang Ketahanan dan kesejahteraan masyarakat, Robert Panjaitan mengaku lega setelah sukses menjalani ujian dan persentase proyek perubahan dengan baik dan lancar.

"Sudah lega, semoga pendidikan dan palatihan yang kita lakukan selama tiga bulan disini bisa kita terapkan dengan baik di Kota Pekanbaru," pungkasnya.(rls)