Woow..Sekolah di Sini Butuh Rp1 Miliar!
Selasa, 19-01-2016 - 09:58:15 WIB
RIAU12.COM-Banyak orangtua memilih sekolah berasrama untuk anak-anak mereka. Salah satu alasannya, sekolah berasrama dianggap mampu membentuk karakter unggulan dan mempersiapkan siswanya memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Biaya pendidikan di sekolah berasrama sendiri dikenal mahal. Meski demikian, banyak kalangan berada memperjuangkan tempat bagi putra-putri mereka di berbagai sekolah berasrama tersebut walau harus merogoh kocek sangat dalam.
Berikut lima sekolah asrama termahal di dunia, seperti dinukil dari The Telegraph, Selasa (19/1/2016).
Institut auf dem Rosenberg, Swiss
Siapkan uang 72 ribu poundsterling atau sekira Rp 1,43 miliar untuk merasakan pendidikan kelas dunia di sini. Berdiri sejak 1889, pendidikan di Institut auf dem Rosenberg dirancang untuk mempersiapkan siswa-siswanya menghadapi beragam tipe ujian di berbagai negara seperti Jerman, Inggris, Amerika, Italia dan Swiss. Sekolah ini juga menaruh perhatian besar pada pengembangan personal anak didik mereka. Di antara kegiatan ekstrakurikuler siswa sekolah ini adalah ski, ice skating, snowboarding pada musim dingin dan ski air di musim panas.
College du Leman, Swiss
Dibuka pada Mei 1960, College du Leman merupakan jawaban atas berdirinya berbagai perusahaan multinasional di Jenewa. Para orangtua bisa mendaftarkan anak mereka di program pendidikan bilingual berbahasa Prancis dan Inggris sejak usia dua tahun. Pada tingkat dasar, 70 persen pelajaran akan diajarkan dalam bahasa Inggris dan 30 persen dalam bahasa Prancis. Biaya untuk bersekolah di College du Leman adalah 57.150 poundsterling atau sekira Rp1,13 miliar
Beau Soleil, College Alpin International, Swiss
Putri Marie dari Denmark pernah mengenyam pendidikan di sekolah yang dibangun pada 1910 ini. Beau Soleil, College Alpin International, merupakan sekolah asrama swasta tertua di Swiss dan paling mahal di dunia. Sekolah ini menjalankan dua kurikulum berbahasa Prancis dan berbahasa Inggris.
Siapkan biaya sebesar 62 poundsterling atau sekira Rp1,23 miliar jika ingin bersekolah di sini. Biaya pendidikan itu di antaranya dipergunakan untuk berbagai kegiatan ekstrakurikuler seperti perjalanan ke banyak negara hingga mendaki gunung-gunung tertinggi dunia seperti Kilimanjaro, Pegunungan Meru dan Pegunungan Cotopaxi.
Aiglon, Swiss
Ini merupakan sekolah yang menjadi almamater Putri Tatiana dari Yunani. Berdiri sejak 1949, sekolah Aiglon menampung pelajar dari 60 negara. Selain belajar dengan kurikulum internasional, para siswa juga menjalani berbagai program ekspedisi dan petualangan.
Dikeliling pegunungan Mount Blanc, sekolah Algion pun menawarkan berbagai olahraga di salju sebagai kegiatan ekstrakurikuler. Salah satu kekhasan sekolah ini adalah, setiap Selasa, Kamis dan Jumat para siswa bermeditasi 20 menit sebelum memulai aktivitas mereka. Biaya yang harus dikeluarkan untuk bersekolah di sini sebesar 48 poundsterling atau sekira Rp955 juta.
Le Rosey, Swiss
Raja Albert II dari Belgia dan Pangeran Rainer III dari Monako pernah mengenyam pendidikan di sini. Awalnya sekolah ini dibuka untuk laki-laki pada 1880, sedangkan sekolah untuk perempuan baru dibuka pada 1967. Pengajaran di sekolah tersebut menggunakan dua bahasa dan siswa bisa memilih kurikulum internasional atau kurikulum Prancis. Dengan biaya 80 ribu poundsterling atau sekira Rp1,59 miliar, kamu akan mendapatkan sejumlah fasilitas mewah di sekolah seperti kolam renang dalam ruangan sampai lapangan tenis dan fasilitas sauna.
(r12/okz)
Komentar Anda :