www.riau12.com
Minggu, 19-Mei-2024 | Jam Digital
21:02 WIB - Pj Gubernur Ajak Masyarakat Riau di Perantauan Ikut Bangun Kampung Halaman | 19:55 WIB - Pemprov Riau Tingkatkan Pengelolaan Kelapa Sawit Berkelanjutan | 19:04 WIB - Hadirkan Promo aMayzing, Nikmati Sensasi Menginap di KHAS Pekanbaru | 17:49 WIB - Bawaslu Pekanbaru Buka Lowongan untuk Posisi PKD, Pendaftaran Ditutup 21 Mei 2024 | 16:53 WIB - BRI Bagikan Mobil untuk AgenBRILink Berprestasi di Yogyakarta | 15:53 WIB - Ditemukan Dalam Semak Berlumpur, Buron Pengedar Narkotika Akhirnya Berhasil Diamankan Polisi
 
Disdikbud Meranti Gandeng PWI Beri Pembekalan Publikasi Medsos Bagi SDM Pendidikan
Jumat, 02-02-2024 - 09:16:26 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-MERANTI- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kepulauan Meranti memberi pembekalan publikasi melalui media sosial kepada Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pendidikan. Kegiatan guna menunjang performa kinerja ini menggandeng PWI.

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula SMAN 2 Tebingtinggi, Jalan Tut Wuri Handayani, Selatpanjang. Dua wartawan di PWI Kepulauan Meranti diminta menjadi narasumber, diantaranya Ketua Safrizal dan Penasehat Ahmad Yuliar.

Sementara SDM pendidikan yang mengikuti pelatihan tersebut terdiri dari pegawai, staf umum dan kepegawaian, sarana prasarana serta koordinator wilayah (korwil) di sembilan kecamatan. Peserta berjumlah lebih kurang 40 orang.

Kepala Disdikbud Kepulauan Meranti, Suardi mengatakan kegiatan tersebut memiliki manfaat yang besar untuk peserta dalam menyampaikan informasi terkait pendidikan. Ilmu yang diberikan oleh narasumber itu tidak hanya diketahui saja, namun diharapkan bisa implementasikan.

"Kita biasanya di media sosial hanya melihat dan membaca saja, tapi kalau diminta cara membuatnya tidak tahu. Jadi hari ini kita belajar untuk itu yaitu cara bermedia sosial. Apalagi kita di Disdik memiliki kelompok kerja (pokja) yang banyak, salah satunya Pokja Publikasi," ujar Suardi saat membuka kegiatan, Kamis (1/2/2024).

Ia mengaku sebelumnya pihaknya pernah menyampaikan kepada jajaran di setiap korwil kecamatan agar rutin mempublikasikan setiap agenda Disdikbud. Namun upaya tersebut tidak berjalan dengan baik.

"Hal ini sudah saya sampaikan setahun yang lalu, setiap agenda Kadisdikbud ke kecamatan itu harus sudah dipublikasikan ke media sosial. Saya minta saat itu dari para operator, tapi tidak jalan," sebutnya.

Untuk itu, dia meminta publikasi setiap agenda Disdikbud dimaksimalkan kembali oleh tiap kecamatan. Tapi dengan pola saat ini, ia menginginkan ada narasumber untuk berbicara dalam informasi yang disampaikan ke ruang publik.

"Dulu kita hanya sampaikan kegiatannya saja, namun sekarang kita mencoba mencari narasumber yang berbicara dalam kegiatan tersebut. Artinya dengan pembelajaran bermedia sosial ini nanti kita tahu apa yang harus kita buat," kata Suardi.

"Misalnya pak kadis ke Rangsang, itu sudah masuk kegiatannya yang dipublikasikan oleh kecamatan. Ini bukan untuk publikasi semuanya, tetapi masuk ke ranah publikasi pendidikan saja, sehingga bisa dilihat oleh masyarakat," imbuhnya.

Atas dilibatnya dua wartawan di PWI dalam acara ini, Safrizal mengapresiasi Disdikbud. Menurut Safrizal, dalam hal menyiapkan SDM di Pokja Publikasi ini memang sejalan dengan target kerja yang akan dilaksanakan PWI Kepulauan Meranti tahun 2024 hingga 2026.

"Kita menyambut baik kegiatan ini. Menyiapkan SDM di Pokja Publikasi sejalan dengan target kerja PWI," kata Safrizal.

Diakui Safrizal, sebenarnya untuk target menyiapkan SDM dalam hal penyebaran informasi butuh waktu yang lama. Sehingga, ia berharap setelah kegiatan selesai, ada langkah lanjutan agar penggemblengan terus berlanjut dan betul-betul menghasilkan SDM sebagaimana diharapkan.

"Alhamdulillah dengan keterbatasan waktu, kami bisa sharing pengetahuan tentang foto dan teknik penulisan dasar," ujar wartawan CAKAPLAH.com itu.

Ke depan PWI Kepulauan Meranti siap menjadi mentor dalam hal penulisan. Karena menurutnya jika masing-masing korwil pendidikan sudah bisa membuat tulisan, maka informasi terkait dunia pendidikan di Meranti juga akan beragam.

"Kalau korwil sudah mampu menguasai dalam membuat tulisan, tentu ini akan menguntungkan semua pihak," ucapnya.

"Kedepannya, kalau memang dibutuhkan, kita dari PWI siap menjadi mentor untuk menggembleng insan pendidikan sampai bisa menghasilkan tulisan sebagaimana diharapkan dinas," tambah Safrizal. 

Sumber: Cakaplah.com



 
Berita Lainnya :
  • Disdikbud Meranti Gandeng PWI Beri Pembekalan Publikasi Medsos Bagi SDM Pendidikan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved