Bayi tersebut ditemukan masih lengkap dengan ari-arinya. Setelah melakukan olah TKP dan penyelidikan, polisi mengamankan IP (23), seorang wanita belum menikah yang tinggal tidak jauh dari lokasi penemuan bayi.

Kanit Reskrim Polsek Bangko, Iptu Irwandy Turnip, menjelaskan bahwa IP membuang bayinya karena takut malu kepada masyarakat akibat hamil di luar nikah. "Motifnya karena takut malu dan aib kepada masyarakat, sebab hamil di luar nikah dan belum bersuami," ujarnya, Senin (11/8/2025).

Polisi juga telah memintai keterangan sejumlah saksi, termasuk seorang pria yang disebut-sebut sebagai ayah biologis bayi tersebut. Data yang dihimpun menyebutkan, kondisi IP dalam keadaan baik dan mendapatkan perawatan pasca persalinan.

Seorang warga, Saidin (65), mengimbau agar orang tua mengawasi pergaulan anak muda. "Jika mengetahui anak hamil di luar nikah, cari jalan terbaik, misalnya menikahkan. Jangan sampai kejadian seperti ini terulang, jadikan ini pelajaran," ucapnya.

Warga mengapresiasi kinerja Polsek Bangko yang berhasil mengungkap kasus ini dalam waktu kurang dari 24 jam sejak penemuan yang menghebohkan warga Bagansiapiapi.(***)

Sumber: Goriau