www.riau12.com
Kamis, 09-Mei-2024 | Jam Digital
20:34 WIB - Dibawah Naungan Le Moesiek Revole, Fabianne Rilis Single Perdana "Cinta Yang Salah" | 20:07 WIB - Ini 13 Nama Bacabup dan 1 Bacawabup yang Telah Mendaftar di PPP Meranti | 19:55 WIB - CJH Bengkalis ke Embarkasi Batam Melalui Jalur Laut | 19:43 WIB - Terungkap, Ini Alasan Rektor UNRI Laporkan Mahasiswa ke Polisi | 19:23 WIB - Tega, Ibu di Rohil Diduga Racun Anak Tirinya | 16:44 WIB - Jumlah Kecelakaan Capai 356 Kejadian, Ditlantas Polda Riau Gelar Pertemuan dengan Pihak Terkait
 
Distanak Targetkan 900 Ternak Sapi Di Pekanbaru Wajib Bunting
Rabu, 16-11-2016 - 20:55:54 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com - PEKANBARU - Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menargetkan sekitar 900 ternak sapi betina yang ada di wilayah setempat diprogramkan wajib bunting pada 2017.

"Kami perkirakan populasi sapi di kota ini sebanyak 1.094 ekor. Dari jumlah itu sapi betinanya 900-an ditargetkan wajib bisa bunting dan beranak 2018," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Pekanbaru Elsyabrina di Pekanbaru, Rabu.

Elsyabrina menjelaskan, sapi wajib bunting ini merupakan perwujudan program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB) yang diluncurkan oleh Presiden Jokowi.

Tujuannya untuk meningkatkan pasokan daging secara bersama di semua wilayah dan serentak. Serta mencapai swasembada daging tahun 2025.

"Untuk Pekanbaru, prosesnya sudah dimulai secara serentak pada empat lokasi peternakan, dengan dua tim satgas tanggal 15 November kemarin," terang dia.

Lebih rinci El,  menerangkan dari 900 sapi betina yang ditargetkan bunting tersebut pihaknya melakukan dengan dua cara, kawin alami dan buatan atau Inseminasi Buatan (IB).

"Sebanyak 242 sapi betina yang ada akan kami IB, sisanya 658 lagi akan kawin alami dengan sapi jantan," ujarnya.

El menyatakan untuk proses IB pihaknya akan melakukan bagi petani binaan yang selama ini kesulitan mendapatkan bibit pejantan baik alami maupun buatan. Karena ini merupakan bantuan pusat bagi para peternak.

"Jadi proses pembuntingannya hingga sperma pejantan sapi yang disuntikkan gratis, tidak dipungut biaya," tegas El.

Di sisi lain Kepala Bidang Peternakan, Distanak Pekanbaru, Firdaus menjelaskan proses Inseminasi Buatan di wilayah setempat sejauh ini berjalan lancar. Di mana dari 150 target awal sebanyak 105 sapi betina hari pertama ini sudah dilakukan Program IB.

Ia menerangkan Pekanbaru kini memiliki sekitar 4.600 polulasi sapi jantan, betina dan anaknya. Dari jumlah tersebut terbanyak diternakan oleh petani Kecamatan Rumbai, sebagian Tenayan.

"Untuk UPSUS SIWAB ini kami sudah menargetkan akan bunting 242 ekor pada 2017," terangnya.

Pihaknya akan melakukan dan memastikan 242 sapi betina tersebut bunting pada 2017 dengan berbagai cara.

"Kalau sapi betina belum memasuki masa birahi maka akan diupayakan suntik hormon, jika ada penyakit akan diobati, jika sudah waktunya kawin bisa langsung diberi Inseminasi Buatan," ucapnya.

Hal in akan dipantau oleh dua tim satgas yang sudah dibentuk untuk menguasai empat wilayah kerja.

"Targetnya semua wajib bunting, kalau ada yang gagal dicoba lagi sampai berhasil," tegasnya.

Ia menambahkan sapi betina yang bunting pada program ini ditargetkan akan beranak 2018.

Kegiatan ini bukan hanya dilaksanakan di Pekanbaru. Namun  serentak di seluruh kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Riau termasuk Indonesia ditargetkan sekitar 56.234 ekor betina bunting.(ant)



 
Berita Lainnya :
  • Distanak Targetkan 900 Ternak Sapi Di Pekanbaru Wajib Bunting
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved